Komentar |
| Dandim memberikan cindera mata kepada Wawako Sawahlunto dan ketiga tokoh agama sebagai simbol menjaga keutuhan NKRI. |
Sawahlunto, fajarsumbar.com - Komunikasi sosial kegiatan pembinaan kerukunan umat beragama yang dilaksanakan di wilayah Kodim 0310/SS kali ini bertempat di balaikota Sawahlunto, Selasa 6 April 2021.
Dengan diadakannya kegiatan ini hendaknya dapat mewujudkan Binter TNI-AD yang adaptif melalui kerukunan umat beragama demi mencegah konflik sosial antar umat beragama serta menjaga persatuan dan kesatuan bangsa.
Kegiatan pembinaan dan kerukunan umat beragama di wilayah Kodim 0310/SS hendaknya menambah solidaritas dan toleransi sesama umat beragama Islam, Kristen Katolik dan Kristen Protestan sehingga kedepannya hubungan silaturrahmi antar sesama umat beragama semakin solid demi keutuhan NKRI.
Hadir dalam kegiatan Wakil Walikota Sawahlunto Zohirin Sayuti, Dandim 0310/SS Letkol Inf Endik Hendra Sandi S.Sos.M.I.,Pol., Wakapolres Kompol Joni Darmawan, Wakil DPRD Sawahlunto H.Jaswandi, Kasi Intel Kejari Triman Santana, Sekda Ambun Kadri, Ketua MUI Drs H. Darmuis.
Kemenag Idrus Nazar, tokoh agama Kristen Katolik Felly Pasaribu P.r, tokoh agama Kristen Protestan Pdt Carlius Saur Theodousibarani, Danramil 04/Mkb Kpt INF Hermansyah, Kepala Kesbangpol dan PBD Adri Yusman dan lainnya.
Dalam kesempatan tersebut Dandim 0310/SS Letkol Inf Endik Hendra Sandi S.Sos.M.I.,Pol. memberikan cindera mata berupa piagam dan patung TNI-AD sebagai simbol menjaga keutuhan NKRI kepada Wakil Walikota Sawahlunto Zohirin Sayuti dan ketiga tokoh agama.
Tujuan dari kegiatan pembinaan ini untuk lebih mempererat tali silahturahmi dan hubungan sosial antar umat beragama khususnya yang ada di Kota Sawahlunto agar tercipta kehidupan yang damai, tentram dan sejahtera.
Dandim berharap kepada semua agar dapat berperan aktif dalam membina kerukunan antar umat beragama di masyarakat dan peka terhadap situasi yang sedang berkembang saat ini, dan harus mampu menjadi pilar pemersatu bangsa dan agama sekaligus dapat menjaga rumah ibadah di daerahnya masing-masing. (ton)