Komentar |
| Suasana pengukukan pengurus BPD ABUJAPI Sumbar. |
Padang, fajarsumbar.com - Ketua Umum Badan Pengurus Pusat (BPP) Asosiasi Badan Usaha Jasa Pengamanan Indonesia (ABUJAPI) Agoes Dermawan mengukuhkan Haji Tafiani Kasim, sebagai Ketua Umum (Ketum) Badan Pengurus Daerah (BPD) ABUJAPI Sumatera Barat Periode 2021- 2026 di Kyriad Bumiminang Hotel Padang, Selasa, (06/04/2021).
Kepada fajarsumbar.com, Ketum BPP ABUJAPI Agoes Dermawan usai pengukuhan Pengurus BPD ABUJAPI Sumatera Barat mengatakan, dengan lahirnya Per-pol Nomor 4 Tahun 2020, tentang Pam Swakarsa, namun di Per-pol itu ada sebuah perbedaan, antara Satuan Pengaman (Satpam) dan Satkamling.
Menurutnya, Satpam sekarang ini, adalah sebuah porofesi yang terdidik dan betul- betul kompoten, namun perbedaannya dari segi baju saja, sedangkan bajunya kini telah bewarna coklat dan mirif 20 % dengan baju dinas Polri atau telah sesuai dengan Per-pol Nomor 4 Tahun 2020.
Bagi Satpam yang menjaga perumahan, namun yang tidak mengikuti pendidikan garda pratama boleh menggunakan baju putih dan celana biru sebut Agoes.
Dijelaskan, total Satpam di Inonesia kini ada sekitar 1, 6 Juta orang dan masalah kesejahteraannya kami akan perjuangkan ke Kementrian Ketenagakerjaan Republik Indonesia (Kemnaker RI) dan tidak lagi berdasarkan Upah Minimum Propinsi (UMP).
Disisi lain, jumlah Satpam yang jumlahnya cukup banyak itu, namun Satpam juga punya komitmen pengamanan selama 24 jam. “Mereka ikut mengamankan, meski hanya dengan fungsi kepolisian yang sifatnya terbatas,” ujarnya.
Sementara itu, Ketua Umum BPD ABUJAPI Sumatera Barat Haji Tafiani Kasim mengatakan, program utama yang akan di lakukannya, diawali dengan konsolidasi kedalam dan mendata kawan- kawan menjadi satu kesatuan pada Badan Usaha Jasa Pengamanan (BUJP) yang berada dibawah ABUJAPI ini.
Di Sumatera Barat ada berkisar antara 4 sampai 5 ribu orang Satpam yang aktif pada perusahaan, namun masih banyak perusahaan yang belum terdata oleh ABUJAPI.
Dengan telah terbentuknya ABUJAPI ini, nanti kita akan melakukan pendataan dengan menyangkau Kabupaten dan Kota termasuk kawasan perkebunan ungkap Ketua Umum BPD ABUJAPI Sumatera Barat yang terpilih secara aklamasi itu.
Haji Tafiani Kasim menjelaskan, saat ini peerusahaan yang bergabung dan memanfaatkan tenaga Satpam di Sumatera Barat yang terdaftar pada ABUJAPI lebih kurang 52 BUJP, namun yang masih aktif sebanyak 47 perusahaan, bahkan masih banyak lagi perusahaan yang akan tumbuh dan berupaya memiliki izin untuk bergabung dalam wadah ABUJAPI.
Pelantikan Pengurus BPD ABUJAPI Periode 2021- 2026 itu, ditandai dengan Penyerahan Pataka dan pemasangan Pin ABUJAPI oleh Ketua Umum BPP ABUJAPI Agoes Dermawan kepada Ketua Umum BPD ABUJAPI Sumatera Barat Haji Tapiani Kasim.
Pada pengukuhan Ketum dan Pengurus BPD ABUJAPI Sumatera Barat, selain dihadiri Sekjen BPP ABUJAPI Suryalwisesa, unsur Polda Sumatera Barat dan Polresta Padang, Kepala BPJS Ketenagakerjaan Padang dan Gubernur Sumatera Barat diwakili Kepala Dinas Tenagakerjaan dan Transmigrasi Nazrizal, juga diidiisi dengan Musda 1 BPD ABUJAPI dan Seminar Industrial Security.
Musda1 BPD ABUJAPI Tahun 2021, Dengan Tema, "Melalui Regulasi Baru di Bidang Pamswakarsa & Ketenagakerjaan Kita Tingkatkan Kompetensi Profesi Satpam Secara Profesional". (Rony Dz)