Komentar |
| ilustrasi |
Sawahlunto – Tiga wisatawan dilaporkan tewas menyusul ambruknya dermaga di objek wisata Telaga Danau, di Kota Sawahlunto, Sumatra Barat (Sumbar) pada Rabu (26/5/2021) sore.
Kepala Pelaksana (Kalaksa) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sawahlunto, Adriyusman mengatakan, ketiga korban tersebut bernama Luthfi, 21 tahun, Wulan, 24 tahun dan Elsa, 20 tahun.
“Mereka ini lagi berswafoto di dermaga itu, namun ternyata ambruk hingga akhirnya mereka meninggal dunia,” kata Adriyusman, malam ini (26/5/2021).
Dikutip padangkita.com, selain tiga orang meninggal, Adriyusman mengatakan, ada korban yang belum ditemukan dan masih dicari oleh petugas gabungan. Korban hilang yang masih dicari ini diketahui beranam Siska dan Panyol.
“Masih satu keluarga, berasal dari Kota Sawahlunto juga. Dugaan kami ini mereka masuk bukan dari jalur resmi, karena jika masuk dari jalur resmi ada karcisnya dan jam kunjungan hanya dibatasi sekitar pukul 17.00 WIB,” katanya.
Saat ini, lanjut Adriyusman, petugas masih melakukan pencarian di sekitar dermaga danau tersebut. Petugas BPBD juga masih menunggu kedatangan tim bantuan dari Kantor SAR Padang.
“Kami masih menunggu tim Basarnas, apakah korban yang belum ditemukan ini terjepit atau bukan, kami masih melakukan pencarian, cuaca hingga saat ini cerah,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Kantor SAR Padang, Asnedi mengatakan, pihaknya mengerahkan sebanyak 11 personel ke lokasi kejadian ambruknya dermaga di objek wisata Danau Kandih Kota Sawahlunto.
“Lima resscuer dari Kantor SAR Padang dan enam petugas dari Pos SAR Limapuluh Kota,” ujarnya. (*)
sumber: padangkita.com