Komentar |
| Pembangunan Kampus II ITP di Kawasan Aia Pacah Kota Padang. |
Padang, fajarsumbar.com - Di tengah pandemi Cobid- 19 yang belum melandai, namun Institut Teknologi Padang (ITP) Tahun Akademik 2021- 2022 optimis jumlah mahasiswa baru bisa tercapai 1.000 orang.
"Alhamdulillah sampai bulan Juni ini saja, calon mahahasiswa yang membeli formulir dan mendaftar telah mencapai 300 orang," sebut Rektor ITP Dr. Ir. Hendri Nofrianto, M.T kepada fajarsumbar.com di Kampus ITP Jalan Gajah Mada Padang, Jumat (12/06/2021).
Menurutnya calon mahasiswa itu dapat memilih 6 Program Studi (Prodi). Prodi Teknik Sipil, Teknik Mesin, Teknik Elektro, Teknik Informatika, Teknik Geodesi, Teknik Lingkungan.
Kondisi ini luar biasa, karena tingginya minat calon mahasiswa yang ingin melanjutkan pendidikan di Institut yang menjadi kebanggaan generasi muda itu.
Menurut Rektor ITP Hendri Nofrianto, selama ini belum pernah terjadi dalam penerimaan mahasiswa baru, baik pada periode yang sama Tahun lalu, maupun sebelum terjadi musibah pandemi Covid- 19.
Insya Allah target jumlah mahasiswa baru tersebut, bisa tercapai, jelang September nanti, harap Hendri.
Untuk memperkuat daya tampung mahasiswa baru, ITP telah membangun kampus II dengan membangun Rumah Susun Sewa (Rusunawa) yang direncanakan berantai 5 di kawasan Jalan Baypas Aia Pacah Kota Padang.
Di Rusunawa itu, akan dielengkapi dengan 43 kamar yang refresentatif untuk menampung 172 orang mahasiswa.
Ketua Pengurus Yayasan Pendidikan Teknologi Padang Drs. H. Zulfa Eff Uli Ras. M.Pd membenarkan, kampus II ITP berupa Rusunawa itu, merupakan bantuan Direktorat Jendral (Dikjen) Perumahan Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat Republik Indonesia (PUPR RI).
Fisik gedung baru itu, terus dipacu pekerjaannya dan untuk tahap pertama diselesaikan 2 lantai, dari 5 lantai yang direncakan. Diharapkan gedung baru ini, bulan September nanti telah bisa dioperasionalkan, yakni pada lantai II untuk kegiatan kuliah mahasiswa dan lantai I khusus untuk ruangan kantor.
Bantuan kampus II ITP, berupa bangunan rusunawa senilai Rp, 20 Miliyar itu, menurut Haji Zulfa Uli Ras, akan diserahterimakan dari Dirjen Perumahan Kementerian PUPR RI, kepada Yayasan Teknologi Padang pada tanggal 17 Juni 2021 mendatang.
Kampus baru itu, akan difokuskan untuk kegiatan kuliah mahasiswa Fakultas Vokasi, kemudian disusul dengan membangun rumah ibadah, sedangkan kampus utama di Jalan Gajah Padang dimanfaatkan untuk Program Pascasarjana dan Fakultas Teknik. (RDz)