Komentar
 |
| Petugas kesehatan menangani pasien Covid-19. (cnnindonesia) |
Padang - Sumatera Barat (Sumbar) kini berada di zona merah Covid-19. Hal itu berdasarkan rilis yang dikeluarkan Tim Satgas Covid-19 Sumbar, Minggu (4/7/2021).
Warga kembali diimbau untuk menerapkan 5 M, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas, demi terhindar dari virus mematikan tersebut.
"Sumbar berada di zona merah bersama Padang Pariaman. Sedangkan zona hijau belum ada di Sumbar," kata Juru Bicara Tim Satgas Covid-19 Sumbar, Jasman Rizal, Minggu (4/7/2021).
Disebutkan, pada minggu sebelumnya Sumbar berada di zona orange. Adanya beberapa indikator kesehatan masyarakat yang menurun menyebabkan zona Sumbar menjadi merah.
"Penghitungan zonasi provinsi Sumbar berdasarkan 19 kabupaten dan kota di Sumbar. Artinya secara keseluruhan adanya penurunan skor indikator di kabupaten dan kota sehingga berimbas pada provinsi Sumbar," jelas Jasman.
Di antara indikator tersebut adalah adanya kenaikan positivy rate dari 10,03 persen menjadi 10,26 persen dengan standar WHO hanya 5 persen.
Terjadinya penambahan kasus baru yang cukup signifikan di Sumbar dalam satu minggu terakhir yaitu mencapai 2.406 orang.
Kemudian tingkat kesembuhan pasien Covid-19 di Sumbar menurun dari 91,98 persen menjadi 90,66 persen. Jumlah kasus aktif di Sumbar naik dari 2.876 orang menjadi 3.712.
Tingkatkan ruangan isolasi mandiri Menghadapi situasi tersebut, Tim Satgas Sumbar telah menginstruksikan Satgas Kabupaten dan Kota di Sumbar melakukan reaksi cepat.
Di antaranya melakukan tracking dan tracing masif terhadap masyarakat potensial terpapar Covid-19 untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di daerahnya masing-masing.
"Yang terpenting segera dilakukan adalah pendirian rumah isolasi oleh masing-masing Kabupaten Kota, peningkatan vaksinasi dan lain-lain," ujar Jasman.
Pada kesempatan itu, Jasman Rizal kembali mengimbau warga agar selalu menegakkan 5 M bila berada di luar rumah untuk menghambat lajunya perkembangan Covid-19 di Sumatera Barat. Apalagi tingkat penyebarannya kini semakin mengkhawatirkan.
"Saya tidak bosan-bosannya mengajak seluruh warga, untuk selalu menerapkan 5 M agar terhindar dari serangan virus mematikan ini. Jangan abai bila beraktivitas di luar rumah menggunakan masker," tekan Jasman Rizal. (ab)