Di Padang Panjang Masih Banyak Sasaran Belum Divaksinasi Covid-19 -->

Iklan Atas

Di Padang Panjang Masih Banyak Sasaran Belum Divaksinasi Covid-19

Minggu, 29 Agustus 2021
ilustrasi


Padang Panjang - Capaian vaksinasi Covid-19 di Kota Padang Panjang belum mencapai 50%. 


Data yang didapat dari provinsi, capaian vaksin I sebesar 44,065% atau 21.139 orang dan vaksin II sebesar 37,32% atau 16.447 orang.


Vaksinasi Covid-19 yang digelar Dinas Kesehatan (Dinkes) melalui Puskesmas sudah dilaksanakan tiga tahap. 


Tahap I untuk tenaga kesehatan (nakes), tahap II petugas publik dan lansia, tahap III diperuntukkan masyarakat umum dan remaja (12-18 tahun).


Pelaksanaan vaksinasi dimulai 3 Maret 2021. Data  Dinkes per tanggal 28 Agustus untuk tahap I dengan sasaran 763 orang, yang melaksanakan vaksin I  891 orang atau 116,78%. 


Vaksinasi II 880 orang (115,33%, dan vaksinasi III (Moderna) 161 orang (21,10%).


“Untuk nakes ada 11 orang lagi yang belum melaksanakan vaksin II, ini karena nakes tersebut yang terpapar Covid-19. Jadi setelah tiga bulan baru bisa melaksanakan vaksinasi II. 


Untuk vaksinasi tahap III kita memang memberikannya bertahap,” ujar Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P), Rahmaisa, SKM sebagaimana dipiblikasikan  Dinas Kominfo, Minggu (29/8).


Untuk tahap II petugas publik dengan sasaran 7.438 orang, yang melaksanakan vaksinasi I sudah melewati dari sasaran yaitu  8.550 (114,95%) dan vaksin II  5.715 orang (76,84%). 


Namun untuk lansia masih kurang dari sasaran  4.431 orang, baru melaksanakan vaksinasi I 1.324 orang (29,88%) dan vaksin II 775 orang (17,04%).


Pada tahap III masyarakat umum, Dinkes memiliki sasaran 25.593 orang baru divaksinasi I 9.080 orang (35,48%) dan vaksinasi II sebanyak 6.031 orang (23,49%). 


Begitu juga dengan remaja dengan sasaran 5.840 orang, vaksin I sebanyak 1.294 orang (22,16%) dan vaksin II berjumlah 641 orang (10,98%).


Rahmaisa  mangatakan untuk remaja baru 22,16% yang melakukan vaksinasi. 

Untuk ke depannya Dinkes akan melaksanakan Gebyar Vaksin Covid-19 untuk siswa-siswi SLTP dan SLTA dalam waktu dekat.


“Bulan September nanti kita akan melaksanakan Gebyar Vaksin Covid-19 untuk SMP dan SMA. Jadi harapannya bagi orang tua dapat mengizinkan anak-anak mereka untuk divaksin. Karena salah satu syaratnya adalah surat izin orang tua, agar proses pembelajaran tatap muka penuh dan tidak rombel lagi,” jelas Rahmaisa.


Sedangkan masyarakat yang belum mendapatkan vaksinasi agar segera mendatangi sentra-sentra vaksinasi yang ada karena saat ini ketersediaan vaksin Covid-19 sangat banyak. (syam)