Komentar |
| Wakil Bupati Pesisir Selatan, Rudi Hariyansyah meninjau kesiapan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tapan menjadi rumah sakit rawatan Covid 19. (ist) |
Painan - Wakil Bupati (Wabup) Pesisir Selatan (Pessel), Rudi Hariyansyah meninjau kesiapan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tapan menjadi rumah sakit rawatan Covid 19, baru-baru ini.
Dalam kunjungan tersebut Wabup Rudi, didampingi sejumlah camat yang ada di wilayah kerja RSUD Tapan seperti camat Basa Ampek Balai Tapan, Pancung Soal, Air Pura, Ranah Ampek Hulu Tapan, Lunang dan Silaut.
Wabup Rudi Hariyansyah disambut langsung oleh Direktur Rumah Sakit Umum Daerah Tapan, dr. Elfrina Mirna beserta manajemen. Wakil bupati dalam kesempatan itu kepada wartawan menjelaskan, kunjungannya ke RSUD Tapan dalam rangka melihat kesiapan rumah sakit tersebut untuk menjadi rumah sakit perawatan pasien Covid-19.
Dikatakan, menjadikan RSUD Tapan sebagai rumah sakit rawatan pasien Covid 19, dinilai sangat penting, karena wilayah kerjanya cukup luas dan jaraknya ke RSUD M. Zein Painan cukup jauh. " Kita harapkan jika ini terwujud dapat mengurangi ledakan pasien Covid 19 di RSUD M. Zein Painan," katanya.
Sebagaimana diketahui, beberapa waktu lalu jumlah pasien di RSUD M.Zein Painan membludak sehingga perawatan terpaksa dilakukan di tenda. Selain mendengarkan pemaparan Direktur RSUD Tapan, Elfrina Mirna, Wabup Rudi Hariansyah, juga meninjau ruangan yang dipersiapkan sebagai perawatan pasien Covid 19.
Sementara itu, Direktur RSUD Tapan, Elfrina menyebutkan, pihaknya menyiapkan empat kamar untuk perawatan pasien Covid 19. Masing-masing kamar bisa diisi empat atau lima tempat tidur. "Jadi jika terwujud sebagai rumah sakit perawatan pasien Covid 19, maka kita sanggup paling banyak menampung 16 sampai 20 pasien Covid 19 di daerah ini," kata Elfrina. (*)