Komentar |
| Sekelompok remaja putri sedang beraktivitas kesenian tari di TBM Gumalw Kreatif, Padang Panjang. |
Padang Panjang, fajarsumbar.com - Dari 35 Taman bacaan masyarakat (TBM) yang ada di Padang Panjang, Perpustakaan Gumala Kreatif termasuk salah satu TBM yang aktif.
TBM yang berada di Kelurahan Guguk Malintang (Gumala), Kecamatan Padang Panjang Timur ini, menjadi wadah mengembangkan inovasi dan kreatifitas warga.
Berdiri tahun 2019, sebelum pandemi Covid-19 Gumala Kreatif rutin menggelar kegiatan. Dua kali seminggu, Jumat dan Minggu, orang dewasa maupun anak-anak bertemu di sini. Menggelar pertemuan dan berkegiatan bersama.
Kegiatan yang dilakukan beragam. Seperti belajar dan membaca buku, olahraga dan seni budaya.
Di bidang seni budaya, mereka belajar seni tradisional Minangkabau seperti randai, tari pasambahan, tari piriang dan jenis tari lainnya.
“Meskipun pandemi, kami tetap aktif berkegiatan dengan menerapkan protokol kesehatan Covid-19 dan selalu memakai masker. Walau tidak seaktif sebelum pandemi,” kata Yandri Armaika, S.St, Ketua Gumala Kreatif seperti dilansir Kominfo.
Sekitar dua-tiga bulan ini, kata Yandri, mereka tidak terlalu aktif lantaran anak-anak sibuk menghadapi ujian naik kelas dan ada juga beberapa anak yang pindah.
Sebelum pandemi, masyarakat sangat antusias dengan hadirnya Gumala Kreatif ini. TBM ini terbuka lebar untuk seluruh kalangan masyarakat tanpa memandang usia. Mereka bisa mengisi waktu luang mereka dengan hal-hal positif dan inovatif.
Karena keaktifan itu, Gumala Kreatif pernah menorehkan prestasi di bidang seni. Juara satu di tingkat Padang Panjang dan juara harapan satu di Sumatra Barat. Selain itu mereka juga pernah terlibat di berbagai kegiatan.
“Kegiatan partisipatif terakhir yang kami ikuti ketika peluncuran Pojok Statistik di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Padang Panjang beberapa bulan lalu dan atraksi randai di Batusangkar beberapa minggu lalu,” ungkap Yandri yang juga menjabat ketua Forum TBM Padang Panjang.
Adanya Gumala Kreatif ini, ulas Yandri, dapat berdampak positif terhadap masyarakat dan anak. Bakat dan keahlian mereka difasilitasi dan digali di sini. Dikembangkan, sehingga kemudian mereka berprestasi. (*/syam)