Komentar |
| Khairul Ikhwan |
Payakumbuh, fajarsumbar.com --- "Setiap tahunnya, kita dari Perusahaan Daerah Air Minum Tirta Sagho Payakumbuh melakukan perubahan - perubahan ke arah positif. Setahun kita diamanahi sebagai Direktur Utama (Dirut), kita mencoba melakukan pembenahan, baik penatausahaan dan penataan administrasi. Untuk menekan angka pemutusan jaringan PDAM terhadap pelanggan, kami mencoba memotivasi pelanggan. Yakni, menyiapkan reward bagi pelanggan yang rutin membayar tagihan rekening PDAM sebelum tanggal 5 setiap bulannya".
Pernyataan tersebut dipaparkan Dirut Perumda Tirta Sagho Payakumbuh, Khairul Ikhwan kepada fajarsumbar.com, Selasa (21/09/2021) saat dijumpai usai peringatan hari jadi tirta sagho yang jatuh pada tanggal 20 September 2021, lalu.
Diterangkan Khairul Ikhwan yang kala itu didampingi Direktur Umum Asrar Dt. Lelo Anso, bahwa ada sekitar 300 pelanggan yang terjaring menunggak tahun lalu. Agar tidak terjadi pemutusan, kita kirimi pelanggan surat peringatan. Tindakan tegas untuk pemutusan jaringan ini pun, kita lakukan setelah berkoordinasi dengan Polres Payakumbuh dan Kejaksaan Negeri Payakumbuh. Intinya, tahapan-tahapan kita laksanakan.
"Tindakan tegas ini kita tegakkan, bukan hanya untuk pelanggan. Tapi juga kepada keluarga besar Tirta Sagho. Reward dan punishment merupakan bagian dari manajemen. Semuanya demi kebaikan bersama dalam pemberian pelayanan terbaik. Sudah 98 persen warga Payakumbuh sudah memakai Air Negsih. Meski saat ini kita terus mencari solusi terhadap keluhan warga dan pelanggan. Ada sejumlah kendala yang sedang kita hadapi, yakni debit dan tekanan air masih belum optimal. Selain juga ada kebocoran pipa,"terangnya.
Tahun 2021 ini, berkat kerja keras keluarga besar perumda tirta sagho Payakumbuh dengan 105 pegawai mampu meraih penghargaan Bintang 3 dalam BUMN Award tanggal 10 September 2021, hanya 2 daerah di Sumbar. PDAM Kota Padang meraih Bintang 5.
"Dengan penghargaan ini, tentunya menjadi tanggung jawab moril bagi segenap perumda Air minum Tirta Sagho Payakumbuh,"jelas Khairul Ikhwan.
"Penghargaan ini mesti menjadi cambuk untuk semakin lebih baik. Terbukti, di hari jadi, perumda Tirta Sagho berikan satu buah motor beat lengkap untuk pelanggan yang patuh. Kepatuhan membayar rekening sebelum tanggal 5 setiap bulannya, meningkat. Dari 160 orang di tahun 2020, menjadi 364 di tahun 2021. Tentunya, yang bakal meraih reward ini diundi saat hari jadi,"ulasnya.
Namun di tahun ini juga, Perumda Tirta Sagho Kota Payakumbuh tidak melakukan bantuan sambungan gratis atau subsidi untuk warga berpenghasilan rendah atau kurang mampu, dikarenakan tidak memenuhi syarat yang ditentukan PUPR pusat. Yakni ada 500 calon penerima manfaat. Di Kota Payakumbuh hanya ada 300 penerima manfaat. Namun ada 200 sambungan subsidi dari DAK pusat. Alhamdulillah, itu sudah dilaksanakan perumda Tirta Sagho Kota Payakumbuh, tahun ini.
Saat dikomfirmasi terkait harapan warga perumahan di belakang SLBN Center Payakumbuh untuk bisa mendapat fasilitas Air bersih dari perumda Tirta Sagho Payakumbuh, Dirut Khairul Ikhwan menerangkan bahwa produksi air sementara baru bisa diperuntukkan bagi warga di wilayah atau daerah Kota Payakumbuh. Kalau pun juga dipaksakan, pasti terjadi masalah. Untuk menekan permasalahan tersebut harus ada perjanjian tertulis antara 2 Kepala daerah, setidaknya Kepala PDAM nya.
Untuk meningkatkan pemenuhan kebutuhan air bersih bagi warga Payakumbuh, sementara Gedung Water Treatment Plant (WTP) yang masih belum diserahkan pengelolaannya kepada Pemko Payakumbuh. Di WTP Payakumbuh sendiri baru mencapai 17 persen dikarenakan debit air masih kecil. Untuk itu, Pemko Payakumbuh bersama Tirta Sagho berupaya untuk pembuatan bendungan, kolam sedimentasi, penambahan WTP serta reservoir baru.
"Selain itu, ada kabar gembira dari PUPR pusat," ulas Khairul Ikhwan. Dirinya akan melakukan pertemuan dengan PUPR pusat bersama pimpinan Perumda Tirta Sagho Payakumbuh dan Kabupaten Lima Puluh Kota di Bukittinggi. Pertemuan tersebut untuk membahas pengembangan sumber air bersih baru yang berlokasi di Maek.
Insya Allah bisa memenuhi harapan warga akan air bersih. Sumber air ini akan dikelola bersama, tekanan airnya tinggi, dibawah kontrol SPAM Regional Sumbar. Mohon doanya, insya Allan tahun 2022 ini,"pungkas Khairul Ikhwan.(Ul)