Komentar |
| Owner Apotek Keluarga Desi Wahyuni., S.Farm., dan Owner Klinik Kecantikan Vyrma, Dr.Vivi Resti di depan usahanya yang baru saja dibuka oleh Gubernur Sumbar Mahyeldi, Sabtu (9/10/2021). (dedi) |
Padang, fajarsumbar.com - Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi, resmikan grand opening Apotek Keluarga dan Klinik Kecantikan Vyrma di Kota Padang, Sabtu (9/10/2021).
Apotek Keluarga dan Klinik Kecantikan Vyrma kini membuka cabang di Kota Padang tepatnya di Jalan Gajah Mada No. 88, Kampung Olo Nanggalo, Kecamatan Nanggalo.
Pada grand opening selain dihadiri gubernur juga dihadiri Camat Nanggalo, Kapolsek dan para tamu undang lainnya. Tentu juga dihadiri oleh Owner Apotek keluarga Desi Wahyuni., S.Farm., dan Owner Klinik Kecantikan Vyrma, Dr.Vivi Resti.
Gubernur Sumbar Mahyeldi pada kesempatan itu menyebutkan, dengan dibukanya Apotek Keluarga dan Klinik Kecantikan Vyrma, diharapkan dapat memberikan manfaat bagi masyarakat Kota Padang, khususnya dalam pelayanan perawatan kecantikan.
"Semoga Apotek Keluarga dan Klinik Kecantikan Vyrma yang hadir di Kota Padang ini memberikan manfaat, baik ibu-ibu, bapak-bapak hingga remaja sekalipun. Diharapkan juga, klinik dan apotek ini bisa memberikan pelayanan terbaik," ungkap mantan walikota Kota Padang tersebut.
Menurut Mahyeldi, dibukanya usaha tersebut otomatis akan membuka lapangan kerja bagi warga Kota Padang.
Owner Apotek keluarga Desi Wahyuni., S.Farm, merupakan wanita yang sukses membuka apotek di berbagai kota. Seperti di Kota Pekanbaru, Jawa Barat dan Kota Padang.
"Alhamdulillah, kini telah di buka cabang di Kota Padang. Hadirnya Apotek Keluarga di Kota Padang ini bisa menjawab kebutuhan warga," ujar Desi Wahyuni.
Sementara itu, Owner Klinik Kecantikan Vyrma, Dr.Vivi Resti menyebutkan, dengan dibukanya Klinik Kecantikan Vyrma di Kota Padang juga untuk menjawab kebutuhan warga. Khususnya para kaum hawa.
Vyrma diakui, memiliki kualitas terpercaya dan begitu juga dalam pelayanan. “Jadi kualitas dan kenyamanan konsumen sudah jadi prioritas bagi kami. Konsumen tak perlu meragukan lagi untuk menggunakan jasa dan produk yang kami tawarkan,” katanya.(dedi)