Komentar
Padang Laring, fajarsumbar.com - Amri Besman dipastikan menjadi walinagari III Koto Aur Malintang Utara, Kecamatan IV Koto Aur Malintang, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat (Sumbar).
Amri memperoleh suara terbanyak pada pilwanag yang dilaksanakan serentak di 29 nagari di Kabupaten Padang Pariaman, Minggu (31/10/2021). Amri dapat menyisihkan empat pesaingnya yang ikut berlaga untuk pilwanag tersebut.
Amri memenangi empat Tempat Pemungutan Suara (TPS) dari enam TPS yang disebar di Padang Laring di SMP 4 Padang Laring Barat, SD 04 Padang Laring Tengah dan SD 05 Padang Laring Timur. Sedangkan tiga TPS lagi ditempatkan di Lubuak Kumbuak, Simpang Tangah dan Siguhuang.
Amri memenangi empat TPS yakni TPS SMP 4, SD 04 dan TPS di SD 05 dan TPS Siguhuang. Dari empat TPS tersebut Amri memperoleh suara terbanyak dengan meraup 502 suara. Sedangkan pesaing terdekatnya dengan nomor urut 2 atas nama Afrian Mardi memperoleh 415 suara.
Sementara nomor urut 3 atas nama Aprizal Efendi meraih 166 suara, sementara nomor urut 4 atas nama Amza Gusri memperoleh 144 suara. Dari 2.200-an daftar terpilih tetap (DPT) tercatat, hanya 1.227 yang hadir dan ikut memberikan hak suaranya. Jika dipersentasekan tingkat partisipasi masyarakat 60,21 persen.
Berdasarkan perolehan suara itu, panitia menetapkan walinagari terpilih melalui rapat pleno di kantor walinagari setempat, Senin (1/11/2021). Rapat pleno itu mensahkan hasil pemilihan walinagari tersebut yang disaksikan seluruh kontentas yang berlaga.
Rapat pleno juga dihadiri oleh unsur terkait dengan menerapkan protokol kesehatan (prokes) yang ketat. Dengan demikian Amri dipastikan walinagari terpilih untuk Nagari III Koto Aur Malintang Utara untuk periode 2022-2027.
Setelah rapat pleno itu, Amri bersama tim relawannya mengucapkan syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa (YME) juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh warga yang telah memberinya amanah untuk memimpin untuk lima tahun ke depan.
Pada kesempatan itu, Amri berharap dukungan semua pihak bila saat menjalankan amanah. Sebab tanpa ada dukungan dan kerjasamanya semuanya, seperti tokoh masyarakat, alim ulama, cadiak pandai, pemuda/i, apa pun program dirancang tidak akan terlaksana maksimal.
Mari lupakan pilwanag, sebab ini kemenangan Nagari III Koto Aur Malintang Utara. Mari menatap ke depan untuk membangun nagari dengan harapan baru serta semangat baru. Jangan ada lagi image kubu ini dan kubu itu, sebab pemilihan sudah usai. "Biduak lalu kiambang batauik," ujar Amri.
Dilaksanakan 29 Nagari
Pada saat bersamaan Kabupaten Padang Pariaman melaksanakan pilwana serentak pada 31 Oktober pada 29 nagari. Di antaranya Gasan Gadang yang diikuti Dilmi ST, dengan memperoleh suara 208, Khaidir, S.Ag, MA (426), Pubahri (275), Nurmantias (486), Tri Sukma, SE,M.Si (751) dengan jumlah suara 2.148. Sementara total DPT 3.244, surat suara tidak sah 33 dan tingkat partisipasi warga mencapai 67,23 persen.
Sedangkan Nagari Kapalo Hilalang, Sudirman AR memperoleh suara (440), Maisir Thaib (735), Hendrizal (1.468), Taufik (alm) 19, Budi Haryanto (364). Total suara yang masuk 3.026 dari 5.029 DPT, surat tidak sah 32 dan tingkat partisipasi masyarakat mencapai 60,81 persen.
Limau Puruik, Afriyan memproleh 952 suara, Ahmadin (303), Hendri (466) jumlah suara masuk 1.721 dengan total DPT 2.514 atau partisipasi 68,46 persen.
Nagari III Koto Aur Malintang Utara, Amri Besman meraup suara 502, Afrian Mardi, SE (415), Afrizal Efendi (166) dan Amza Gusri 144 suara. Total warga yang datang memilih 1.227 dari 2.061 DPT. Suarat suara yang tidak sah 14 dengan partisipasi masyarakat 60,21 persen.
Nagari III Koto Aur Malintang Selatan, Edi Kusasih, SE, 980 suara, Arye Suparta (773), Armantoni (991), Sudianto, S.Pd, (57), Era Jaya, S.Pd.I dengan memperoleh suara 1.189 dengan suara yang masuk 3.990 dari 6.122 DPT. Suarat suara tidak sah 41, tingkat partisipasi masyarakat 65,84 persen.
Sintuak, Ir. Edi Rinaldy (1.288), Anasril (350), Johan Mofahlawan (102), Desrial, S.Pd, (1.816). Jumlah suara yang masuk 3.556.(ab)