Tangis Siti Haura Zahra Pecah Usai Berlomba di Cabang Tahfidz -->

Iklan Atas

Tangis Siti Haura Zahra Pecah Usai Berlomba di Cabang Tahfidz

Selasa, 16 November 2021
Siti Haura Zahra didampingi ibu dan pelatihnya usai tampil di cabang Tahfidz 1 juz.


Padang Panjang, fajarsumbar.com - Siti Haura Zahra, menangis dan langsung memeluk orang tuanya seusai perlombaan. Ia mengaku terharu setelah tampil pada cabang tahfiz  1 Juz non tilawah  MTQ Sumbar di Padang Panjang.


"Tadi empat stres  sebelum tampil. Mudah-mudahan bisa lolos ke final dan bisa juara di cabang ini," kata pelajar kelas VIII MTSN Ganting, Padang Panjang ini.


Pada cabang ini, Siti berlomba bersama  12 peserta lainnya yang terdiri enam peserta putera dan tujuh peserta puteri di Masjid Taqwa, Kelurahan Ngalau, Kecamatan Padang Panjang Timur, Selasa (16/11).


MTQ Nasional XXXIX Tingkat Provinsi Sumateera Barat  ini, merupakan ajang pertama bagi puteri pasangan Novy Rius, pegawai Perkim LH Padang Panjang dan Silvi Sarmen, pegawai BPKD Padang Panjang ini. Ia berharap dapat berprestasi dalam ajang ini dan dapat mengharumkan  nama  Padang Panjang.


"Semoga pada penyelenggaraan MTQ ini bisa juara dan membanggakan kedua orang tua," harapnya.


Selama melakukan karantina bersama kafilah Padang Panjang, ia terus berlatih maksimal siang dan malam. 


"Berlatih dengan maksimal dan berdoa," katanya.


Sebelum mengikuti MTQ, untuk mengasah kemampuannya, Siti sering mengikuti lomba Tahfiz Nasional yang berlangsung secara virtual. Beberapa prestasi ia dapatkan.


Pembimbing Cabang Tahfid Kafilah Padang Panjang, Juraini, S.I.Q, S.Ag, mengatakan  Cabang Tahfidz ini,  selain  hafalan, makhraj, serta irama, pihaknya juga memfokuskan pada mental kafilah. 


"Mudah-mudahan kafilah kita dapat tampil dengan santai, jangan terbeban saat lomba," ucapnya. (*/syam)