Komentar |
| Bupati Agam melalui Sekdakab Agam, Drs. Edi Busti, MM buka sosialisasi nagari layak anak |
Lubuk Badung,fajarsumbar. com - Lesbian, gay, biseksual, dan transgender yang lebih populer dengan istilah LGBT, merupakan ancaman nyata bagi anak, yang dapat merusak masa depan mereka sebagai generasi penerus bangsa.
Bupati Agam melalui Sekdakab Agam, Drs. Edi Busti, MM menyampaikan," Dulu ketika memiliki anak perempuan, orang tua lebih mengkwatirkan anak perempuan, namun kini anak laki-laki juga harus diwaspadai pergaulannya," ujar Sekda saat mewakili Bupati Agam saat membuka sosialisasi Nagari Layak Anak (NALANA), di aula kantor Bupati Agam, Selasa (7/12).
Menurut Edi Busti, LGBT merupakan kasus kejiwaan yang harus dan diwaspadai secara bersama, sehingga anak sebagai pilar pembangunan masa depan bangs, harus mendapat perlindungan dengan pemenuhan haknya.
Diharapkan dengan sosialisasi NALANA ini, bisa menciptakan keluarga yang sayang anak, rukun tetangga dan rukun keluarga untuk memastikan anak tumbuh dengan baik, terlindungi haknya dan terpenuhi kebutuhan fisik serta psikologinya.
Dengan begitu setiap kasus atau permasalahan menyangkut anak bisa cepat dikoordinasikan dan ditindaklanjuti, dengan cara memaksimalkan upaya pencegahan kekerasan terhadap anak,” katanya.
Terkait hal ini, Sekda minta pemerintah nagari dan lembaga nagari menjadikan pemenuhan hak serta perlindungan anak sebagai pertimbangan utama, dalam pengambilan keputusan untuk menyusun setiap program pembangunan di nagari.
“Maka kita minta peserta sosialisasi dapat menambah wawasan serta pengetahuan tentang hal ini, dan kedepan segera menyusun strategi atau langkah untuk mewujudkan Nagari Layak Anak,” pintanya.(Yanto)