Komentar |
| Peralatan otomotif di SMKN 4 Solok Selatan yang canggih memadai, mengharapkan kerja sama dari pemerintah daerah setempat, sejumlah siswa dan guru sedang melakukan uji coba. |
Solsel, fajarsumbar.com - Miliaran rupiah dana APBN bidang pendidikan khusus otomotif sudah dikucurkan dan diperuntukan untuk Sekolah Menengah Kejuruan (SMKN 4) Solok Selatan.
Dana tersebut berupa bantuan DAK pusat melalui provinsi berupa puluhan alat alat otomotif sejak tahun 2018 lalu, alat alat otomotif serba canggih itu sudah terpajang rapi disebuah gudang perbengkelan milik SMKN 4 Solok Selatan.
Hasil pantauan media ini di sekolah yang melahirkan tenaga tenaga otomotif itu dan langsung melihat alat alat canggih otomotif yang hampir setara dengan Shworom shworom mobil yang ada di Sumatera Barat itu.
Seperti diuraikan oleh kepala sekolah SMKN 4 Solok Selatan Rifdanilson, alat alat otomotif yang sudah ada di SMKN 4 Solok Selatan itu diantaranya 3 D Wheel Alignment berfungsi untuk Sporing, Tyre Changcer untuk mengganti ban mobil, Wheel Balancer berfungsi untuk membalance roda mobil, Refrigerant Changer berfungsinuntuk mengganti atau menambah Freon AC mobil, Standar Battery Charger berfungsi untuk mengcas Acu mobil, Injektor Cleaner berfungsi n untuk membersihkan injektor mobil.
Rifdanilson yang didampingi salah seorang guru otomotif Juni Wirawan mengatakan, pekerjaan otomotif yang bisa dilakukan pertama Sporing, mengganti atau menambah Freon AC, perawatan berkala mobil, ganti oli mesin dan service rem mobil.
Dia mengakui semenjak alat alat ini berada di sekolah, belum berapa yang bisa difungsikan, karena biaya operasional dan segala macamnya belum tersedia, berharap kepada pihak terkait dan masyarakat luas bisa memanfaatkan jasa ini, bahkan kalau bisa beroperasi terbuka untuk umum yang akan melakukan service kendaraanya.
Yang lebih menarik lagi jika pemda Solok Selatan memberikan kesempatan kepada pihak sekolah untuk lakukan kerja sama service mobil mobil dinas secara berkala, sekolah ini akan lebih maju dan berkembang, terutama untuk siswa siswi kami, sehingga nanti anak anak yang tamat di sekolah ini akan lebih mandiri dan mendapat peluang kerja tanpa susah mencari pekerjaan kedaerah lain.
Belum lagi perusahaan perusahaan besar yang ada di Solok Selatan, yang memiliki banyak mobil operasional, bisa dikerahkan kesini untuk melakukan perbaikan kendaraanya, dari pada jauh jauh ke luar kota.
"Terkait masalah harga, kita bisa nego dan bisa dibawah dari bengkel bengkel yang lain," ajak Danil, Selasa (10/1/2022).
Untuk masalah tenaga operator perbengkelan, pihak sekolah sudah ada guru bidang otomotif, siswa siswi kamipun sudah ada yang bisa melakukan pekerjaan di perbengkelan, artinya tenaga kerja tidak diragukan.
"Dukungan dari pemda untuk melatih kompetensi guru dan siswa, termasuk kerja sama dengan pemda service mobil pemda sangat diharapkan sekali, agar sekolah bisa memanfaatkan bantuan bantuan ini," tutupnya. (Abg)