Warga Sungai Jariang Harapkan Penanganan Longsor Komplek Pemakaman Umum Milik Pemkab -->

Iklan Atas

Warga Sungai Jariang Harapkan Penanganan Longsor Komplek Pemakaman Umum Milik Pemkab

Selasa, 11 Januari 2022

Anggota DPRD Agam, PJ Wali Nagari Sungai Jariang bersama masyarakat melakukan survey ke lokasi komplek pemakaman yang longsor

 Lubuk Basung, fajarsumbar. com - 
Masyarakat seputaran komplek pemakaman  milik Pemkab Agam di Sungai jariang, Kecamatan Lubuk Basung ,Kabupaten Agam, Sumatra Barat, cemaskan kondisi area pemakaman yang longsor beberapa waktu lalu.


Kecemasan warga kian menjadi dengan kondisi cuaca, Apalagi dimusim penghujan, debit air batang Lolo sering meluap terus menerus mengikis tepian tebing, sehingga dikwatirkan longsor akan kembali berulang.


Zulfian salah seorang tokoh masyarakat mengatakan, kondisi ini sudah dilaporkan pada pemerintah kabupaten Agam, Namun sampai hari ini belum ada tindakan yang diambil, katanya,Selasa (11/1)


Pernyataan tersebut dipertegas oleh ketua pemuda Nagari Sungai Jariang

Masfian Dreki, Hujan deras terjadi belakangan ini mengakibatkan debit air sungai Batang Lolo meningkat, aki bat derasnya arus sungai dikwatirkan komplek pemakaman akan kembali longsor," ujarnya


Tidak hanya mengancam keberadaan pemakaman umum milik pemkab Agam itu saja, deras arus batang Lolo ketika debit airnya meningkat. juga mengancam lahan perkebunan dan perkampungan yang ada didua sisi  sungai tersebut.


Selain itu,  1 tower sutet milik PLN juga terancam roboh karena hanya berjarak   5 meter dari bibir tebing yang kini tergerus longsor.


Pejabat Wali Nagari Persiapan Sungai Jariang Indra Nova Dt Panduko  meminta pemerintah  Kabupaten Agam secepat mungkin melakukan penanganan masalah longsor ini, disamping menjaga agar longsor tidak terulang, juga sebagai langkah menyelamatkan aset.


Sementara M.Ater Dt Manambun anggota DPRD Agam meminta, pemerintah segera menangani ancaman longsor tersebut, salah satunya melakukan normalisasi aliran sungai Batang  Lolo." Katanya (Yanto)