Komentar |
| Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur usai melantik, terlihat para Saksi Kepala BKPSDM Armeyn Rangkuti dan Asisten Fakriati menandatangani berita acara.(foto.sa). |
Parik Malintang - Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur melantik 282 Kepala Sekolah (Kepsek) TKN, SDN dan SMPN bertempat di Hall Kantor Bupati, Parit Malintang, Senin (07/02/22)
Pelantikan Kepsek yang berasal dari tiga tingkat Satuan Pendidikan. Yaitu Kepsek TKN 2 orang, Kepsek SDN 236 orang dan Kepsek SMPN 44 orang.
Bupati Suhatri Bur dalam sambutannya menyampaikan, peningkatan kualitas sumber daya manusia merupakan program prioritas Padang Pariaman. Salah satu unsurnya adalah sektor pendidikan.
"Peningkatan mutu pendidikan merupakan perhatian saya sebagai Bupati Padang Pariaman", sebutnya.
Ia meminta agar seluruh Kepsek bisa memahami tugasnya sebagai pelayan masyarakat. Juga agar bisa menjalin komunikasi yang baik dengan seluruh pihak.
"Dalam rangka optimalisai pencapaian program unggulan Pemerintah Daerah melalui kegiatan yang ada di sekolah, masing-masing Kepsek harus bisa memahami tugasnya dan bisa menjalin komunikasi secara bijak" tegas Suhatri Bur.
Menurut dia, hasil pengamatan kelulusan beberapa tahun terakhir ini, Padang Pariaman telah mengalami kemajuan cukup berarti. Namun, dia menekankan agar tidak puas sampai disana. Walaupun ia mengakui masih banyak kekurangan yang harus diperbaiki.
"Masih ada nilai mata pelajaran tertentu yang belum memenuhi harapan saya, makanya belum boleh puas dengan capaian sekarang" ujar dia.
Ia menyebutkan Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman sangat konsen dengan peningkatan mutu pendidikan. Upaya telah dilakukan dengan meningkatkan anggaran setiap tahunnya sesuai amanat UUD 1945. Memenuhi segala kebutuhan baik sarana dan prasarana maupun kebutuhan guru.
Kemudian, membebaskan biaya pendidikan dasar sembilan tahun, dan sejak tahun 2009 yang lalu telah ditetapkan wajib belajar dua belas tahun bagi Kabupaten Padang Pariaman.
Ditambahkannya, kesemua guru diwajibkan mengikuti pendidikan ke tingkat yang lebih tinggi untuk memenuhi standar kompetensi guru.
"Ketersediaan guru di sekolah sangat menentukan hasil pendidikan, tentu bukan persoalan ringan bagi Kabupaten Padang Pariaman. Namun berbagai upaya itu telah dilakukan," jelas Bupati Suhatri Bur.
Kata dia, kami yakin dan percaya, Kepsek mempunyai kompetensi, dan memiliki keinginan yang kuat untuk memenuhi apa yang menjadi program Pemerintah Daerah. Dan berusahalah untuk memberikan kontribusi terbaik untuk kemajuan Padang Pariaman Berjaya.
Bupati juga mengajak seluruh Kepsek agar menyosialisasikan dan menyukseskan Gebyar Vaksinasi untuk anak usia enam sampai sebelas tahun.Sehingga anak-anak di Padang Pariaman dapat terbebas dari ancaman pandemi covid 19.
"Imunisasi covid 19 untuk anak usia 6 sampai 11 tahun telah di launching, maka terkhusus Kepala SD untuk bisa mendukung dan menyosialisasikannya ke masyarakat," mintanya.
Dalam kegiatan itu, juga dihadiri Sekda Rudy Repenaldi Rilis, Kepala BPKSDM Armen Rangkuty, Kepala Dinas Dikbud Anwar, Anggota DPRD Jondedi Budur. para Assisten, Staf Ahli Bupati, Kepala OPD dan ASN dilingkungan Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman. (r-sa).