Komentar |
| . |
Pasaman Barat, fajarsumbar.com - Politeknik ATI Padang, bersama Empat Satuan Kerja ( Satker) Kementrian Perindustrian Republik Indonesia (Kemenperin RI) Wilayah Padang, menyerahkan bantuan kepedulian untuk warga terdampak gempa yang terjadi di Pasaman Barat dan Pasaman Sumatera Barat Jumat, (25/02/2022).
Kelima Saker ini, terdiri dari Politeknik ATI Padang, Balai Diklat Industri (BDI) Padang, SMK SMAKPA Padang, SMK SMTI Padang dan Balai Standardisasi dan Pelayanan Jasa Industri (Baristan) Padang.
Di Pasaman Barat rombongan langsung mengunjungi Posko Utama Bantuan Penanganan Bencana di Kantor Bupati Pasaman Barat dan
diterima oleh Bupati Pasaman Barat H. Hamsuardi bersama Wakil Bupati H. Risnawanto dan Sekda Hendra Putra, Senin (07/03/2022).
Pada pertemuan yang singkat itu, Satker Politeknik ATI Padang Dr. Ester Edwar. M.Pd, menyerahan paket bantuan melalui petugas Posko Utama Bantuan Penangulangan Bencana dan dilanjutkan oleh 4 orang Saker lainya.
Bupati Pasaman Barat Hamsuardi, didampingi Wakil Bupati H. Risnawanto mengucapkan terimakasih atas bantuan yang diberikan Saker Kemenprin RI Wilayah Padang kepada warga serta memohon doa, agar kondisi masyarakat yang terdampak gempa segera kembali pulih.
Sementara itu, Sekda Pasaman Barat Hendra Putra juga memberikan gambaran kepada rombongan terkait perkembangan warga yang berada di pengungsian.
Satker yang berjumlah 25 orang Pegawai Negeri Dipil (PNS) ini, yakni Direktur Politeknik ATI Padang Dr. Ester Edwar, M.Pd, Kepala BDI Padang, Drs. Surya Agusman,
Kepala Baristan,
Kepala SMK SMAKPA Padang, Drs. Nasir, S.Pd, Kepala SMK SMTI Padang Silvi, ST. M.Si dan Ardinal, selanjutnya mengunjungi tiga titik lokasi gempa yang cukup parah, yaitu di Jorong Pinaga Aur Kuning, Kampuang Padang Kajai, dan Kecamatan Talamau.
Dalam kunjungan tersebut rombongan didampingi oleh Kepala Dinas Koperindak Pasaman Barat, Fahren dan Kabid Industri Iskandar, rombongan juga melakukan dialog dengan beberapa warga, sekaligus menyampaikan sumbangan berupa kebutuhan pokok dan kebutuhan sehari-hari bagi korban terdampak gempa.
Sementara itu, Pudir II Politeknik ATI Padang Irna Ekawati. MT menyebutkan,
batuan kepedulian dari lima Satker Wilayah Padang untuk warga yang terdampak gempa Pasaman Barat itu, sebanyak 400 peket, antara lain berisikan makanan pokok, seperti beras, mie instan, telur, ikan kaleng, kemudian diapers bayi, kain sarung dan lainnya, senilai puluhan juta rupiah.(RDz).