Komentar |
| Korban kebakaran di Kemanggisan, Jakarta Barat mengungsi. |
JAKARTA - Puluhan korban kebakaran di pinggir Kali Inspeksi Grogol, Kemanggisan, Jakarta Barat mengungsi di posko pengungsian sejak Jumat (25/3/2022) dini hari. Bantuan logistik juga sudah disalurkan ke para korban.
"Ada bantuan tenda, kemudian makanan, dan banyak warga yang juga membantu menyumbangkan baju baru hingga bekas," kata Sekretaris Lurah Kemanggisan, I Wayan Arjama, Jumat.
Arjama mengatakan, terdapat 77 orang terdiri dari 19 kepala keluarga yang mengungsi di posko tersebut. Sementara total rumah yang terdampak yaitu sebanyak 23 rumah,sebagaimana dikutip Okezone.com.
Sementara itu, Kepala Sudin Sosial Jakarta Barat Suprapto mengatakan, telah menyalurkan sejumlah bantuan dasar berupa 100 bungkus nasi kotak hingga tiga hari ke depan, tenda dan sejumlah perlengkapan tidur.
"Kami telah menyalurkan, tikar, selimut, air mineral, biskuit. Rencananya nanti sore juga akan disalurkan matras, selimut, popok, pakaian, pakaian dalam, dan beberapa kasur lantai," ujar Suprapto.
Seperti diberitakan sebelumnya, si jago merah melahap sebanyak 23 rumah bedeng di Jalan Kemanggisan Utama Raya RT.016/008, Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat pada Kamis 24 Maret 2022 malam. Berdasarkan penyelidikan sementara penyebab kebakaran diduga berawal dari ledakan tabung gas milik seorang tukang bakso yang berjualan di dekat lokasi.
"Diduga dari tabung gas punya seorang bakso yang pada saat itu sedang berjualan," kata Kapolsek Palmerah AKP Dodi Abdulrohim, Kamis 24 Maret 2022 malam.
Selain itu, terdapat pula tiga warga terdiri dari dua laki-laki dan satu orang perempuan dilarikan ke Rumah Sakit (RS) Pelni. Ketiga orang tersebut mengalami sesak napas.
"Tadi saat kebakaran mereka (tiga orang korban sesak nafas) dikeluarkan dari dalam rumah. Dua laki-laki dan satu perempuan. Usianya sekitar 50 tahunan," kata Dodi.(*)