Komentar |
| Bupati Eka Putra didampingi Wabup Richi Aprian menyerahkan jawaban Bupati atas pandangan Fraksi kepada Wakil Ketua DPRD Anton Yondra, di Ruang Sidang DPRD, Kamis (19/5) |
Tanah Datar, fajarsumbar.com - Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Kabupaten Tanah Datar menggelar Rapat Paripurna lanjutan dengan agenda Jawaban Bupati atas Pandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD tentang Ranperda Pertanggungjawaban Pelaksanaan Anggaran Pendapatan Dan Belanja Daerah (APBD) Tahun Anggaran 2021, di Ruang Sidang Utama DPRD setempat, Kamis (19/05/22).
Rapat Paripurna dipimpin Wakil Ketua DPRD Anton Yondra, dan turut dihadiri 27 anggota DPRD Tanah Datar, Bupati Tanah Datar Eka Putra dan Wakil Bupati Richi Aprian, Forkopimda, Sekretaris Daerah, Staf Ahli, Asisten, Kepala OPD, Sekretaris Dewan, Camat, dan undangan lainnya.
Mengawali sambutannya, Bupati menyampaikan sependapat dengan semua fraksi, untuk mempertahankan opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP). Dimana Kabupaten Tanah Datar telah mendapatkan predikat WTP 10 (sepuluh) kali berturut-turut.
Bupati menanggapi pertanyaan dari Fraksi Gerindra, tentang sikap pemerintah daerah terhadap mangkraknya pelaksanaan revitalisasi Lapangan Cindua Mato (LCM). Dapat dijelaskan bahwa untuk pekerjaan taman kota LCM Batusangkar tahun 2021, dianggarkan dari dana APBN sebesar Rp.12 milyar lebih.
"Kegiatan pembangunan dilaksanakan oleh Balai Sarana Prasarana Pemukiman Wilayah (BSPPW) Sumbar, dengan salah satu syarat bahwa lapangan yang akan dibangun asetnya harus diserahkan terlebih dahulu ke BSPPW Sumbar, sedangkan Kabupaten Tanah Datar hanya sebagai penerima manfaat," sampai Bupati.
Informasi dari pejabat pembuat komitmen bahwa pada akhir tahun 2021, pekerjaan taman kota LCM belum berakhir, namun terjadi pemutusan kontrak dengan pelaksana pekerjaan. "Saat ini sedang dilakukan verifikasi oleh BPKP tentang hasil pekerjaan tahun 2021, selanjutnya untuk kelanjutan pembangunan taman kota LCM menunggu hasil verifikasi oleh BPKP," ulas Eka Putra.
Sementara itu, Bupati menanggapi pertanyaan dari Fraksi Demokrat, berkaitan dengan saran agar pemerintah daerah memaksimalkan sosialisasi, dengan program unggulan kepala daerah tentang pemberantasan rentenir, agar program tersebut terealisasi sesuai dengan perencanaan.
Kami mengucapkan terima kasih atas sarannya untuk memaksimalkan sosialisasi program unggulan daerah agar terealisasi sebagaimana mestinya. "Kedepan Kami akan meningkatkan atau memaksimalkan pelaksanaan program unggulan, terutama pemberantasan rentenir yang bekerjasama dengan Bank Nagari, dalam pemberian pembiayaan maksimal 10 juta kepada masyarakat dengan suku bunga sangat rendah," terang Bupati.
Menanggapi pertanyaan dari Fraksi Hanura, tentang Tanah Datar sudah aman untuk melaksanakan Pembelajaran Tatap Muka (PTM), karena ada edaran dari Dinas Pendidikan untuk melaksanakan pembelajaran tatap muka terbatas 50%.
Bupati katakan, dapat dijelaskan sebagai berikut berdasarkan keputusan 4 Menteri tentang panduan PTM dimasa pendemi Covid-19, PTM pada pendidikan anak usia dini, jenjang pendidikan dasar dan jenjang pendidikan menengah, satuan pendidikan yang berada pada PPKM level 3 dengan capaian vaksin dosis 2 pada pendidik dan tenaga kependidikan dibawah 80%, dan capaian vaksin dosis 2 pada masyarakat lansia dibawah 60%.
Sedangkan ditingkat kabupaten/kota untuk PTM diatur sebagai berikut, dilaksanakan setiap hari secara bergantian dengan menggunakan moda pembelajaran campuran, antara tatap muka dan pembelajaran jarak jauh secara bersamaan. Jumlah peserta didik 50% dari kapasitas ruang kelas. Jam pelajaran paling banyak 6 jam pelajaran perhari.
"Sementara di Kabupaten Tanah Datar, vaksin dosis 2 pada pendidik dan tenaga kependidikan sudah diatas angka 80%, dan masyarakat lansia masih dibawah angka 60%, dengan demikian Tanah Datar harus melaksanakan PTM terbatas 50%," terangnya.
Demikian penjelasan yang dapat Kami sampaikan, terhadap pertanyaan-pernyataan dan saran dari Fraksi-fraksi DPRD Kabupaten Tanah Datar. Dan untuk selanjutnya dalam rapat-rapat pembahasan berikutnya dapat lebih kita sempurnakan.
"Pemerintah Daerah sekali lagi mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tulus, atas perhatian dan dukungan dari Dewan yang terhormat kepada Pemerintah Daerah, dalam pelaksanaan pemerintahan dan pembangunan sampai saat ini," tutup Bupati. (F12)