Komentar
 |
| Ilustrasi |
Pekanbaru - Kecelakaan kapal terjadi di Perairan Sungai Piring Kelurahan Sungai Piring Kecamatan Batang Tuaka Kabupaten Inhil, Riau. Kecelakaan ini melibatkan speed boat dan kapal pengangkut sembako.
Dalam peristiwa ini sebanyak empat orang dinyatakan meninggal dunia. Satu diantara korban tewas adalah kapten kapal cepat tersebut.
"Hari ini korban meninggal dunia dan selamat sudah dievakuasi semuanya," kata Kepala Kantor Basarnas Pekanbaru Ishak Senin (30/5/2002), sebagaimana dikutip Okezone.con.
Kronologi kecelakaan bermula saat speed boat berangkat dari Sei Guntung menuju Tembilahan pada (29/5/2022). Jumlah orang yang berada dalam speed ini berjumlah
11 orang. Dalam perjalanan speed boat yang membawa orang untuk menjenguk keluarga yang sakit ini RSUD Puri Husada, Tembilahan.
Sampai di lokasi yakni sekitar pukul 20.00 WIB, kapten kapal speed boat beranama Izal tidak menyadari ada kapal pompong pembawa sembako. Apalagi di kapal sembako yang didalamnya ada tiga orang tidak menggunakan lampu.
Akibatnya, speed boat menghantam kapal pompong. Speed Boat Air Tawar ini terbalik dan mengalami kerusakan cukup parah. Dalam musibah ini tiga orang meninggal di tempat.
Tiga koban meningal dunia di lokasi adalah Sukmawati (56), Masyitah Rahayu (30) dan M Adam Siregar, (7). Mereka merupakan penumpang Speedboat Air Tawar. Sementara Izal mengalami luka cukup para malam itu.
"Namun akhirnya kapten kapal meninggal dunia saat dalam perjalanan menuju rumah sakit," tambah Humas Banasrnas Pekanbaru, Kukuh Widodo.
Sementara tujuh penumpang Speed Boat Air Tawar berhasil selamat dan dievakuasi. Kemudian para penumpang kapal pompong pembawa sembako juga dinyatakan selamat. (*)