Komentar |
| . |
Agam – Dewasa ini Pemerintah Kabupaten (Pemkab) tengah fokus menjalankan program peningkatkan Sumber Daya Manusia (SDM) melalui sektor pendidikan.
Guna meyukseskan program tersebut, dukungan banyak pihak sangat dibutuhkan. Peran para perantau pun dinilai memiliki potensi yang dapat diberdayakan dalam membangun daerah.
Hal itu disampaikan Bupati Agam, Dr. H. Andri Warman, MM saat menghadiri halal bihalal dan Pemilihan Ketua Umum Perkumpulan Kesaiyoan Rantau Pakansinayan (KRAP) Jakarta periode 2022-2027, Sabtu (11/6) di Rawamangun, Jakarta Timur.
Menurut bupati, jika para perantau asal Agam bersinergi dengan pemerintah daerah, bukan tidak mungkin keinginan mewujudkan SDM Agam yang lebih maju bisa tercapai dengan mudah.
Program-program unggulan yang tengah digarap dengan intens oleh pemerintah daerah akan berjalan optimal jika ada keikutsertaan para perantau.
“Oleh sebab itu kami mengajak para perantau untuk berperan lebih besar memajukan SDM anak kemanakan kita di kampung halaman, khususnya melalui pemberian beasiswa pendidikan dan pendirian rumah tahfidz,” ujar bupati.
Pada kesempatan itu, bupati juga menumpangkan harapan kepada Ketua Umum KRAP Jakarta terpilih beserta jajaran agar bisa bahu-membahu membangun kampung, yang nanti hasilnya dapat dinikmati bagi anak kemenakan kedepan.
“Kami memberikan apresiasi dan penghargaan yang tinggi kepada para perantau yang telah peduli dengan kampung halaman. Kedepannya diharapkan peran ini lebih intens lagi,” ucapnya.
Pada momentum hangat itu, bupati juga menyampaikan keinginan menyatukan dan membuat Ikatan Keluarga Agam (IKA) yang akan menjadi payung ikatan nagari atau jorong yang ada di Agam.
Diketahui, turut hadir dalam kegiatan tersebut, Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharulla, Gubernur DKI Jakarta yang diwakili Kaban Kesbangpol Jakarta Timur, serta Pengurus Ikatan Keluarga Minang Jakarta. (*/yanto)