Hilang Selama 3 Hari, Wisatawan Ditemukan Selamat di Dasar Jurang -->

Iklan Atas

Hilang Selama 3 Hari, Wisatawan Ditemukan Selamat di Dasar Jurang

Selasa, 21 Juni 2022



Mengevakuasi 

MALANG - Wisatawan asal Malang yang dilaporkan hilang di kawasan Gunung Bromo ditemukan selamat. Pria bernama Roni Nur Efendi (20), warga Wendit Timur, Kecamatan Pakis, Kabupaten Malang, ditemukan di dalam jurang tak jauh dari lokasi penemuan sepeda motor di Bukit Pusung Duwur, Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari, Pasuruan.


Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Malang Sadono Irawan mengungkapkan, korban ditemukan pada pukul 12.00 WIB dalam keadaan selamat. Petugas mencari di sekitar lokasi hingga ke dasar jurang sekitar lokasi dan ditemukan di kedalaman jurang 200 meter dari titik penemuan sepeda motor dan sejumlah barang milik Roni,sebagaimana dikutip okezone.com.


"Pukul 12.00 WIB korban berhasil diketemukan dalam keadaan selamat pada koordinat 7°55'08"S 112°56'07"E kurang lebih 200 meter. Saat ditemukan kondisi korban lemas dan dehidrasi," kata Sadono saat dikonfirmasi MNC Portal, pada Selasa (21/6/2022) siang.


Petugas memberi korban minum dan memulihkan kondisinya sebelum akhirnya dievakuasi. Proses evakuasi korban ke pos Wonokitri tak berjalan mudah.


Pasalnya, tim penyelamat harus menuruni perbukitan dengan kemiringan hampir 90 derajat dan medan terjal. Tim menggotong korban dengan menggunakan tandu dan dibawa ke Pos TNBTS Wonokitri.


"Yang bersangkutan langsung kami serahkan ke pihak keluarga seusai dievakuasi ke Pos Wonokitri," ucapnya.


Dengan ditemukannya korban, operasi pencarian selama tiga hari sejak Minggu (19/6/2022) dinyatakan berakhir. Tim pencari gabungan pun langsung menggelar apel pembubaran operasi pencarian.


"Operasi pencarian dan pertolongan diusulkan untuk ditutup dengan apel pukul dan tim SAR Gabungan kembali ke kesatuan masing-masing," tuturnya.


Sebelumnya diberitakan seorang wisatawan asal Kabupaten Malang diduga hilang di kawasan Gunung Bromo. Wisatawan bernama Roni Nur Efendi itu berangkat bersama keenam temannya melalui jalur Nongkojajar, Pasuruan, pada Sabtu malam (18/6/2022) sekitar pukul 22.00 WIB.


Tujuh orang itu berangkat naik sepeda motor dengan empat motor. Roni berangkat sendiri tanpa berboncengan, sementara enam rekannya berboncengan dengan tiga unit sepeda motor. Pada Minggu pagi (19/6/2022) ia pamit akan pulang mendahului rekan-rekannya melalui jalur Tumpang, Kabupaten Malang.


Wisatawan tersebut sempat memberikan pesan melalui aplikasi percakapan untuk meminta tolong ke temannya melalui grup WhatsApp. Tak hanya itu, ia sempat menyebarkan lokasi terakhirnya dengan GPS, namun teman-temannya tak menemukan Roni, sehingga berpikiran dia sudah berada di rumah.


Setibanya di rumah keenam rekannya belum menjumpai Roni pulang. Pihak keluarga Roni pun sempat mengecek enam temannya yang ternyata sudah pulang dari Gunung Bromo. Usai memastikan tak ada di rumah, pihak keluarga melaporkan hal itu kepada kepolisian untuk dilakukan pencarian bersama.


Di saat bersamaan petugas dari Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) menemukan sepeda motor, handphone, helm, jaket, dan sepatu milik Roni di Pusung Duwur, Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari, Pasuruan pada Minggu sore (19/6/2022). Karena tak ada pemiliknya barang-barang itu dibawa petugas ke resort untuk diamankan.


Tak berselang lama pihak keluarga mendatangi lokasi resort dan mengecek temuan barang-barang itu, dan diketahui benar milik Roni Nur Efendi. Pencarian pun dilakukan sejak Minggu hingga akhirnya ditemukan pada Selasa siang (21/6/2022).(*)