Komentar |
| . |
Padang Panjang, fajarsumbar.com - Jambore Kader PKK Kota Padang Panjang resmi dibuka Wakil Walikota, Drs. Asrul di lapangan Bancalaweh. Rabu (15/6).
Asrul mengatakan, jambore ini merupakan salah satu kegiatan yang bisa memupuk kebersamaan dan rasa kekeluargaan para kader PKK.
Atas nama pimpinan daerah, Asrul menyambut baik dan mengapresiasi jambore yang mengusung tema "Melalui Jambore, Kita Tingkatkan Peran dan Kapasitas Kader PKK Menuju Padang Panjang Maju, Sejahtera dan Hebat".
"Gerakan pemberdayaan dan kesejahteraan keluarga dari tahun ke tahun memperlihatkan dampak positif. Sebagai mitra kerja pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan keluarga, terutama dalam meningkatkan sumberdaya manusia sebagai insan pembangunan yang berkualitas, semua tidak terlepas dari peran kader PKK," katanya.
Ketua TP-PKK Kota, dr. Dian Puspita Fadly Amran, Sp.JP mengatakan, jambore ini juga merupakan salah satu bentuk reward kepada kader PKK yang sudah bekerja keras dalam melaksanakan 10 program pokok PKK.
"Sesuai dengan tema kegiatan ini, bukan hanya reward saja, jambore ini juga merupakan wadah bagi para kader kita untuk meningkatkan kualitas dan meningkatkan kreatifitasnya. Serta mencari inovasi-inovasi yang hebat dalam menjalankan 10 program pokok PKK," tuturnya.
Pada jambore kali ini, Dian menyebutkan, ada lima lomba yang dilaksanakan. Di antaranya, lomba yel-yel dan Mars Dasawisma (untuk sekretariat), lomba bermain peran dengan tema lindungi anak dari kejahatan seksual (untuk Pokja 1), lomba stand UP2K (untuk Pokja 2), lomba penyuluhan menu B2SA (untuk Pokja 3), dan lomba vlog PHBS Plus (Pokja 4). Di luar lima lomba utama itu, juga diadakan lomba outbond.
Untuk menentukan juara umum jambore ini, adalah kelurahan yang paling banyak memperoleh juara dari masing-masing perlombaan.
Kepala Dinas Sosial, Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DSPKBPPPA), Drs. Osman Bin Nur, M.Si menjelaskan, diadakannya jambore ini, bertujuan untuk meningkatkan wawasan, pengetahuan, dan persahabatan serta saling bertukar informasi dan pengalaman antarkader dalam pelaksanaan gerakan PKK.
“Terwujudnya kader yang mampu mengembangkan diri sebagai ajang perubahan berkepribadian bangsa Indonesia dalam pembangunan keluarga dan masyarakat,” tuturnya.
Osman juga menyampaikan, jambore diikuti 340 kader PKK yang terdiri dari 20 kader PKK kecamatan dan 320 kader PKK Kelurahan. 16 kelurahan yang ada di Padang Panjang, masing-masing mengirim 20 kader. Jambore berlangsung selama dua hari.
Setelah dibuka rombongan Wawako mengunjungi stand-stand UP2K (usaha peningkatan pendapatan keluarga) 16 kelurahan.
Turut hadir ketua GOW, ketua DWP, asisten, staf ahli, kepala OPD, camat, dan lurah. (syam)