Komentar |
| Wabup Richi Aprian saat melepas 110 JCH Tanah Datar menyerahkan bendera kepada Pembimbing Haji H. Al Ghafari, di Gedung Indo Jolito Batusangkar, Sabtu (4/6) |
Tanah Datar, fajarsumbar.com - Jama'ah Calon Haji (JCH) asal Kabupaten Tanah Datar yang berjumlah sebanyak 110 orang yang akan menunaikan Ibadah Haji 1443 H/ 2022 ini, secara resmi dilepas oleh Wakil Bupati (Wabup) Tanah Datar Richi Aprian, SH. MH, di Gedung Indo Jolito Batusangkar, Sabtu (4/6/22).
Prosesi pelepasan JCH Tanah Datar tersebut dihadiri Forkopimda Tanah Datar, Kakankemenag Tanah Datar, Rektor IAIN Batusangkar, Asisten, Staf Ahli, Kepala OPD, Ketua MUI, Ketua GOW Tanah Datar serta pejabat Pemda dan Kemenag Tanah Datar dan undangan lainnya.
Wabup dalam sambutannya sampaikan, kunci dari setiap ibadah adalah niat, terus luruskan niat dan percayalah bahwa bapak ibuk adalah tamu-tamu Allah SWT. Bapak Ibuk semuanya adalah orang-orang terpilih, dari berapa banyak JCH yang ingin berangkat ke tanah suci, Bapak Ibuk merupakan 110 orang yang terpilih.
"Sehingga kami dari Kabupaten Tanah Datar, tidak henti-henti nya mengucapkan selamat, dan kami titip doa untuk kabupaten kita tercinta ini, semoga Allah selalu memberikan keberkahan," sampai Richi Aprian.
Pada kesempatan tersebut Wabup juga berpesan, kepada JCH agar tetap menjaga kesehatan selama 40 hari menjalankan ibadah haji. "Dalam 40 hari fokuskan saja ibadah, karena godaan disekitaran Masjidil Haram itu luar biasa. Mall yang menjual oleh-oleh banyak, tapi barang-barang itu di Indonesia ada, jangan oleh-oleh yang dicari, usahakan 40 hari disana full beribadah," pesannya.
"Kepada JCH agar selalu berhati-hati dan menjaga barang-barang, agar tidak ada yang tercecer ataupun hilang," pesan Wabup lagi.
Sementara itu, Kepala Kantor Kementrian Agama (Kakankemenag) Tanah Datar H. Syahrul mengatakan, JCH dari Tanah Datar tahun ini merupakan jatah tahun 2020, yang tertunda akibat Covid-19. Dan pada tahun itu Tanah Datar mendapatkan kuota sebanyak 281 orang.
Kakankemenag terangkan, berdasarkan aturan dari Pemerintah Arab Saudi, kuota jama'ah haji yang keberangkatan sebelumnya normal dipangkas menjadi setengah, dan tahun ini jama'ah haji harus berumur dibawah 65 tahun, berdasarkan data tersebut Tanah Datar mendapatkan kuota sebanyak 116 orang.
"Dari 116 tersebut hanya 110 yang bisa berangkat, satu orang meninggal dunia tadi pagi sesudah Shalat Subuh dan ada 5 orang yang mengundurkan diri. Hal itu dikarenakan ada yang tidak mau divaksin dan ada yang mengundurkan diri karena sang suami melewati usia yang ditentukan," terang H. Syahrul.
Setelah acara pelepasan, JCH Tanah Datar yang tergabung dalam Kloter II Embarkasi Haji Padang, langsung memasuki bus menuju Asrama Haji Padang. Dan InsyaAllah besok (5/6) JCH akan menaiki pesawat sekitar pukul 14.05 Wib, dari Bandara Internasional Minangkabau (BIM) menuju Madinah. (F12)