Mushalla Muhammad Nur Minta Dikonversi Jadi Masjid -->

Iklan Muba

Mushalla Muhammad Nur Minta Dikonversi Jadi Masjid

Senin, 11 Juli 2022
Pengurus Mushalla Muhammad Nur ketika dikunjungi Walikota Fadly Amran.


Padang Panjang, fajarsumbar.com  - Tingginya animo dan partisipasi warga Kelurahan Tanah Hitam, Kecamatan Padang Panjang Barat untuk melaksanakan ibadah lima waktu dan ibadah sunnah lainnya di Mushalla Muhammad Nur, membuat jajaran pengurus mengambil langkah untuk mengonversikan dari mushalla menjadi masjid.


Hal ini dilakukan pengurus guna memeriahkan pelaksanaan ibadah di Tanah Hitam dan sekitarnya. Serta mendekatkan generasi muda  kembali ke masjid sehingga dapat menciptakan generasi yang islami.


Ketua Pengurus Mushalla Muhammad Nur, Noferi, S.H, mengatakan  konversi dari mushalla ke masjid sejatinya adalah permintaan dari para jamaah warga Tanah Hitam dan sekitarnya. Mereka menilai dengan kegiatan ibadah yang telah dilakukan, sudah sepatutnya musala ini disebut sebagai masjid.


“Seperti Salat Jumat yang merupakan kewajiban bagi kaum laki-laki telah kita gelar di sini. Itu semua atas tingginya permintaan dari masyarakat. Jadi sekarang kita dari pengurus sedang berusaha dalam pengurusan izin untuk mengonversi musala ini menjadi masjid sehingga nantinya akan banyak lagi ibadah sesuai dengan syariat Islam yang dapat kita adakan di sini,” kata Noferi, Minggu (10/7) malam.


Noferi menyebutkan, pihaknya juga memiliki program setiap Selasa malam dilakukan wirid pengajian bersama. Juga akan dilakukan pembangunan untuk rumah tahfidz gratis yang  di samping halaman musala dan Jumat barokah setiap awal bulannya.


“Pada momen perayaan Idul Adha juga melakukan pemotongam 6 ekor sapi kurban menggelar kurban," katanya.


Noferi berharap proses pengonversian dari musala ke masjid berjalan dengan cepat dan lancar. Ia juga mengajak warga untuk beramai-ramai memakmurkan rumah Allah ini, sehingga dapat terciptanya masyarakat yang religius.


Salah seorang pemuka masyarakat Tanah Hitam, Dr. Yuhelson, M.H, M.Kn mengatakan, banyaknya masjid dan musala di Tanah Hitam  akan mengubah image dan pandangan masyarakat terhadap Kelurahan Tanah Hitam.  


“Dulunya Tanah Hitam dikenal dengan daerah keras, sekarang bisa berubah menjadi daerah yang religius," katanya


Yuhelson berharap kehadiran Musala Muhammad Nur yang sekarang sedang dalam proses konversi menjadi masjid, dapat menjadikan Tanah Hitam sebagai salah satu kelurahan yang Islami di Padang Panjang. (syam)