Kota Payakumbuh Jadi Objek Penelitian Kawasan Industri Halal -->

Iklan Atas

Kota Payakumbuh Jadi Objek Penelitian Kawasan Industri Halal

Kamis, 11 Agustus 2022
.


Payakumbuh, fajarsumbar.com --- Pemerintah Kota Payakumbuh bekerja sama dengan Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Sumatera Barat menggelar Forum Grup Discussion (FGD) tentang pengembangan industri halal di Sumatera Barat yang dilaksanakan di Aula Ngalau Indah Kantor Wali Kota Payakumbuh, Kamis(11/8) 


FGD dibuka secara resmi oleh Wali Kota Payakumbuh yang dalam hal ini diwakilkan oleh Asisten II Elzadaswarman serta didampingi Kepala Bappeda Yasrizal, Perwakilan dari MUI Muhammad Sobri, Narasumber dari UIN Ahmad Wira dan Narasumber dari  UNAND Aisman. 


Dalam sambutannya, Asisten II Setdako Payakumbuh Elzadaswarman mengatakan dalam dua tahun terakhir perkembangan industri halal di indonesia semakin tumbuh dan ditargetkan pada tahun 202 Indonesia menjadi pusat halal dunia oleh karena itu perlu peran semua pihak untuk mendukung program dimaksud agat terlaksana sesuai dengan harapan bersama. 


Tak lupa, Elzadaswarman yang akrab disapa Om Zet ini mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Barat atas terpilihnya Kota Payakumbuh dari 3 kabupaten/kota di Sumatera Barat sebagai salah satu daerah yang menjadi objek penelitian dan pengembangan kawasan industri halal.


"Kami mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Barat yang mana payakumbuh menjadi salah satu dari 3 daerah yang terpilih menjadi objek penelitian dan pengembangan kawasan industri halal. Kesempatan ini tidak akan kami sia-siakan, besar harapan kami Kota Payakumbuh nantinya bisa menjadi percontohan Kawasan Industri Halal di Sumatera Barat" Ujar Om Zet.


Diterangkan Om Zet, Saat ini Kota Payakumbuh telah memiliki lima sentra industri yang ditetapkan dalam surat Keputusan Wali Kota Payakumbuh NOMOR 530/763/WK-KUPP/VI/2015 tentang pembentukan sentra produksi kecil Kota Payakumbuh yang merupakan salah satu penyokong perekonomian di Payakumbuh diantaranya Sentra Makanan Ringan, Sentra Randang, Sentra Tenun, Sentra Jamur dan Sentra Bambu.


"Pemerintah Kota Payakumbuh membuka seluas-luasnya kepada tim peneliti Balitbang Provinsi bersama akademisi yang terlibat di dalamnya untuk mengeksplorasi sejauh mana perkembangan IKM Kota Payakumbuh terutama menyangkut kehalalan Produk makanan di Kota Payakumbuh," Pungkas Om Zet.


Dikesempatan yang sama, Kepala Bappeda Kota Payakumbuh Yasrizal mengatakan Kegiatan penelitian pengembangan kawasan industri halal di Sumatera Barat tahun 2022 merupakan bentuk sinergi dalam rangka mendukung pengembangan bidang industri dan perdagangan yang dilaksanakan  oleh Badan Penelitian dan Pengembangan Provinsi Sumatera Barat,  Akademisi dan Majelis Ulama Indonesia. 


"Tujuan dari kegiatan penelitian ini adalah mendorong pengembangan industri halal serta mendukung kebijakan peningkatan daya saing dan pengembangan pasar  ekspor produk IKM di Sumatera Barat," Ujar Yasrizal


Ditambahkannya, Adapun metode yang digunakan dalam pengumpulan data dengan objek penelitian dalam hal ini stakeholder yang terlibat di dalam lingkungan penyelenggara. 


"Untuk itu diharapkan kepada OPD terkait  dapat memberikan data yang diperlukan sehingga dapat memenuhi informasi untuk kajian penelitian," Pungkasnya.(ul)