Komentar |
| Seorang pria di Amerika Serikat (AS) ditangkap karena diyakini bertanggung jawab atas penembakan tiga tentara Belanda pekan lalu. |
WASHINGTON - Seorang pria di Amerika Serikat (AS) ditangkap karena diyakini bertanggung jawab atas penembakan tiga tentara Belanda pekan lalu.
Penangkapan pria 22 tahun itu berdasarkan keterangan saksi yang memberikan pernyataan dan video yang membantu penyelidikan. Pria yang tidak disebutkan namanya tersebut ditangkap polisi Indianapolis pada Selasa (30/8/2022).
"Siang ini, Departemen Kepolisian Metropolitan Indianapolis (IMPD) menemukan dan menahan orang yang diyakini bertanggung jawab atas penembakan Sabtu pagi yang mengakibatkan kematian satu orang dan melukai dua lainnya,sebagaimana dikutip iNews.id.
Dia saat ini ditahan karena pembunuhan," kata IMPD dalam sebuah pernyataan. Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin telah menelepon rekannya dari Belanda pada Senin (29/8/2022) untuk menyampaikan belasungkawa atas kematian dan cedera tersebut.
Sebelumnya, seorang anggota komando atau pasukan elite Belanda, Simmie Poetsema yang berusia 26 tahun tewas akibat ditembak di luar Hotel Hampton Inn, Indianapolis, Amerika Serikat, tempatnya menginap. Dia sempat kritis di rumah sakit beberapa hari.
Korban tewas merupakan satu dari tiga anggota pasukan khusus Belanda yang sedang mengikuti pelatihan militer di Indianapolis. Kementerian Pertahanan (Kemhan) Belanda menyatakan dua anggota lainnya juga mengalami luka, namun kondisi mereka stabil di rumah sakit.
Penembakan terjadi pada Jumat pekan lalu di luar hotel saat mereka tidak dalam tugas latihan. Berdasarkan penyelidikan Departemen Kepolisian Metropolitan Indianapolis (IMPD), penembakan itu diduga dipicu oleh pertengkaran sebelumnya di lokasi lain.(*)