Komentar |
| Sejumlah PNS di Banjarmasin Jadi Korban Skimming melapor ke Bank Kalsel. |
BANJARMASIN - Sejumlah pegawai negeri sipil (PNS) di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel) menjadi korban skimming, Senin (1/8/2022).
Mereka baru menyadari saat mengecek saldo usai gajian. Mereka pun langsung mendatangi kantor Bank Kalsel untuk memblokir rekening mereka karena transaksi tak dikenal, sebagaimana dikutip iNews.id..
Salah satu nasabah Salman mengaku uangnya raib Rp20 juta. Dari pengecek diketahui ada beberapa transaksi yang dilakukan pelaku skimming. "Saya hilang sekitar Rp20 juta. Saya ingatnya tadi cek jam 12.00. Itu ada beberapa kali transaksi," kata Salman.
"Hampir Rp80 jutaan. Makanya tadi saya minta langsung suami cek juga," ucap nasabah lain Maspiati. Sementara itu, Dirut Bank Kalsel, Hana Wijaya mengatakan, pihaknya memastikan mengganti saldo nasabah yang hilang. Dia juga telah berkoordinasi dengan asosiasi mendeteksi dugaan skimming tempat lain.
"Kami berkomitmen akan mengembalikan 100 persen pada hari ini juga. Kami sudah mendeteksi mana yang skimming mana yang tidak," ucap Hana, Senin (1/8/2022).
"Percayalah bahwa persoalan ini tidak hanya di Bank Kalsel saja, kami juga akan siapkan surat kepada asosiasi agar skimming ini bisa lebih cepat," katanya lagi. Hana menjelaskan, pihaknya bergerak cepat saat menerima laporan transaksi tak dikenal.
Diduga penarikan saldo dilakukan pada pukul 01.00 dini hari. "Kami mengambil langkah pruden untuk mencegah lebih jauh. Terdeteksi dari jam 01.00 dini hari," ucapnya. (*)