Komentar |
| Enea Bastianini bersaing ketat dengan Pecco Bagnaia. |
Jakarta - Enea Bastianini berhasil mengalahkan Pecco Bagnaia di MotoGP Aragon. Gigi Dall'Igna mengakui bahwa memang belum ada keputusan team order dari Ducati untuk MotoGP 2022.
Dall'Igna juga mengakui bahwa sejauh ini belum ada team order di Ducati. Team order biasa dilakukan demi pembalap lain dalam tim yang punya peluang lebih besar untuk jadi juara dunia.
"Saya selalu menekankan, pembalap ada rekan utama dan rekan utama harus diminta dan dalam kondisi rela melakukan hal tersebut. Saya rasa belum saatnya membuat keputusan seperti itu, mungkin nanti bila dibutuhkan."
"Saya rasa kami harus melakukannya. Namun Enea memang menunjukkan balapan yang bagus dan layak meraih kemenangan," ujar Dall'Igna seperti dikutip dari GPOne,sebagaimana dikutip CNNindonesia.com.
Kemenangan Bastianini atas Bagnaia jadi salah satu nasib baik Quartararo di tengah kesialan yang menimpa dirinya. Dengan kemenangan Bastianini, Quartararo masih punya selisih 10 angka atas Bagnaia. Andai Bagnaia yang jadi pemenang, Quartararo hanya tinggal punya keunggulan lima poin.
Bagi Ducati, hal ini tentu sangat disayangkan. Terlebih bila memandang Bastianini membela Gresini dan bakal jadi pembalap pabrikan Ducati di masa depan.
"Saya harus mengatakan bahwa mereka melakukan pertunjukan hebat. Enea terlihat kesulitan dengan ban belakang namun bisa menyalip dengan gemilang."
"Tentu saja akan lebih baik bagi Bagnaia bila meraih lima poin tambahan, namun saya rasa ini tetap hari yang indah untuk Ducati. Kami bisa menghapus selisih 20 poon dengan Quartararo. Saya puas dengan performa pembalap dan motor kami," kata Dall'Igna.
Bastianini di musim ini jadi salah satu pembalap yang menonjol. Ia mampu meraih empat kemenangan seri MotoGP, bahkan unggul atas Quartararo yang baru mengoleksi tiga kemenangan.
Bastianini hanya kalah dari Bagnaia dalam jumlah kemenangan seri musim ini. Namun performa inkonsisten Bastianini membuat dirinya saat ini ada di posisi keempat. Bastianini mengokeleksi 163 poin, masih tertinggal 48 angka dari Quartararo.
Seri berikutnya adalah MotoGP Jepang, 25 September mendatang.(*)