Kabag Kesra Setdako Payakumbuh Tinjau Mabit Santri Mesjid Al Falah Pakan Selasa -->

Iklan Atas

Kabag Kesra Setdako Payakumbuh Tinjau Mabit Santri Mesjid Al Falah Pakan Selasa

Senin, 05 September 2022
Irwan Suwandi


Payakumbuh, fajarsumbar.com --- Adanya kekhawatiran sebagian kalangan akan minimnya kader mubaligh yang memiliki kemampuan menjadi khatib, imam dan penyelenggara jenazah menjadi perhatian serius pemerintah Kota Payakumbuh. 


Mengantisipasi hal itu, Pemerintah Kota Payakumbuh melalui Bagian Kesra gencar melakukan pembinaan keagamaan kepada generasi muda, salah satunya melalui pembinaan didikan subuh. 


"Didikan subuh merupakan salah satu sarana mencetak generasi muda yang memiliki kemampuan dalam praktek ibadah seperti menjadi penceramah, imam, muadzin dan keterampilan pengamalan ibadah lainnya," ujar Kabag Kesra Setdako Payakumbuh Irwan Suwandi saat melakukan pembinan Didikan Subuh di Masjid Al Falah Pakan Selasa Air Tabit Kecamatan Payakumbuh Timur, Minggu (04/09/2022).


Dikatakan, setiap anak yang mengikuti didikan subuh akan terlatih untuk tampil dan terampil dalam menjalankan praktek ibadah. Berbagai praktek ibadah diajarkan dan dilatih dalam pembinaan didikan subuh.


"Anak-anak didikan subuh dilatih pidato, mengaji, sari tilawah, azan, hafalan ayat, penyelenggaraan jenazah, kesenian islam, dan lain-lain. Mereka disuruh tampil setiap pekan, sehingga diharapkan mereka akan terampil dikemudian hari," terang Irwan. 


Ditambahkan, pihaknya berharap melalui pembinaan didikan subuh yang rutin diadakan di banyak masjid yang ada di Kota Payakumbuh, maka kekhawatiran hilangnya kader mubaligh di Kota Payakumbuh tidak akan terjadi. 


"Semoga Payakumbuh tidak pernah kekurangan kader mubaligh. Tidak ada masjid yang urung jumatan karena tak ada kader menjadi khatib cadangan begitu khatib yang diundang tidak hadir," ujar Irwan. 


Sementara, Ketua LDS Kecamatan Payakumbuh Timur, Buya Ipendi Muis menyampaikan pihaknya cukup gembira dengan perkembangan didikan subuh di beberapa masjid yang ada diwilayah binaannya. 


"Kami laporkan, didikan subuh di Masjid Al Falah ini mulai menggeliat, beberapa inovasi dilakukan pengurus, termasuk anak-anak mabit dulu di masjid menjelang didikan subuh. Itu sebabnya kami menetapkan masjid Al Falah ini sebagai lokasi binaan yang dikunjungi Tim Kota," ujar Ipendi Muis.


Sementara Ketua LDS Kota Payakumbuh, Hendri Naldi mengatakan, pihaknya dibawah arahan Bagian Kesra akan melakukan pembinaan secara bergilir ke seluruh LDS kecamatan se Kota Payakumbuh. 


"Insyaallah pembinaan ini akan maraton dilakukan diseluruh kecamatan. Mudah-mudahan mampu memotivasi para guru dan siswa didikan subuh untuk lebih giat lagi berlatih, sehingga lahir kader-kader mubaligh tangguh kedepan," pungkas Hendri Naldi. (ul)