Biadab, PRT asal Cianjur Disiksa Majikan, Korban Direkam Video sambil Telanjang -->

Iklan Atas

Biadab, PRT asal Cianjur Disiksa Majikan, Korban Direkam Video sambil Telanjang

Rabu, 26 Oktober 2022

Riski Nur Askia (kanan), PRT asal Cianjur harus menjalani perawatan akibat penyiksaan dari majikan. 



JAKARTA - Aksi kekerasan yang dialami Pembantu Rumah Tangga (PRT) tidak hanya dialami oleh mereka yang bekerja di luar negeri. Hal serupa juga kerap dialami oleh PRT yang bekerja di dalam negeri, seperti yang menimpa Riski Nur Askia warga Cianjur.


Akibat siksaan yang dialaminya, kini remaja putri kelahiran 2008 itu harus menjalani sejumlah perawatan bersama keluarganya. Sejumlah luka, dari mulai kaki sampai kepala, dialami oleh Riski. Beruntung, siksaan itu tidak berlanjut, setelah dia berhasil keluar dari rumah majikan yang lebih mirip dengan penjara itu, sebagaimana dikutip News.id.


“Ini keponakan saya sendiri. Awalnya dia ditawari kerja sama temannya yang bernama Desti, temannya sekolah dan ngaji di kampung. Setelah itu dia dibawa ibu temannya ke Jakarta, yanga bernama ibu Rika,” kata paman korban,  Ceceng saat konferensi pers dengan tema ‘Kekerasan pada Pekerja Rumah Tangga (PRT) Terjadi Lagi,’ Rabu (26/10/2022).


Siksaan yang dialami Riski dimulai saat memasuki bulan ketiga dia tinggal di rumah majikan. Berbagai siksaan, mulai diterima oleh Riski. Parahnya, siksaan itu diterima Riski dari pasangan suami-istri yang menjadi majikanya


“Setelah dua bulan, Rizki itu mendapat perlakuan yang kurang bagus dari majikannya. Pertama-tama dia mendapatkan perlakukan dari majikannya di saat Rizki suruh ngurus anaknya. Suruh lari ngejar anaknya. Nah Rizki itu ditendang, katanya gitu, sama suaminya (majikan laki-laki). Sehingga mengakibatkan kaki Rizki itu sebelah pincang. Masih sakit,” kata dia.


Bahkan, dalam suatu waktu, Riski pernah disiram dengan air cabai oleh majikannya. Sang majikan berdalih, Riski tidak melakukan pekerjaan dengan baik, sehingga melampiaskan kemarahan dengan menyiram menggunakan air yang sudah dicampur cabai.


“Di saat Rizki melakukan pekerjaan yang menurut dia kurang bagus, misalkan lagi nyetrika, ngantuk, matanya disiram sama air cabe. Rizki dibawa ke kamar mandi, terus disiramlah mata Rizki ini oleh air cabai itu. dengan alasan pada saat menyetrika, dia ngantuk, itu dilakukan berulang kali,” tutur dia.


Tidak berhenti di situ. Selama berada di rumah majikan, Riski jug asempat mendapat kekerasan seksual. Lagi-lagi dengan dalihpekerjaannya tidak bagus, dia sempat ditelanjangi oleh majikan perempuan. Ironisnya, saat telanjang itu, tubuh Riski pun divideokan.


“Pernah ditelanjangin, bukan satukali aja. Jadi Rizki ini ditelanjangin sama majikan istrinya sambil divideo. Nanti kalau melapor, dia ancam akan disebarluaskan. Ditelenjangin karena pada saat Rizki kerja cuci piring, hasilnya menurut majikannya belum bersih dan itu harus dicuci ulag lagi,” ujar dia.


“Itu pun dilakukan berulang kali. Dia tidur di balkon dengan telanjang bulat, seharian. Disiram pake air gula. Rambutnya juga diplontosin,” ucap Ceceng.(*)