Komentar |
| . |
Pessel - Bupati Pesisir Selatan, Sumatera Barat Rusma Yul Anwar menegaskan berdirinya sentra IKM bidang perikanan adalah bukti komitmen pemerintah kabupaten dalam hilirisasi potensi unggulan daerah.
Daerah berjuluk 'Negeri Sejuta Pesona' itu memiliki anugerah potensi kekayaan bahari yang melimpah, dengan dengan didukung panjang garis pantai yang mencapai 246 Kilometer, membujur dari Utara ke Selatan.
"Keberadaan pengolahan potensi unggulan daerah memang sudah menjadi keharusan. Tidak lagi hanya sebatas isu," ungkap Bupati di Painan.
Pesisir Selatan kini resmi memiliki sentra IKM khusus untuk pengolahan hasil perikanan dan produk dari yang berada di kawasan Carocok Kecamatan Koto XI Tarusan.
Keberadaannya tidak saja sebagai sentra pengolahan, namun juga sebagai pusat kegiatan pelatihan dan penguatan kelembagaan pelaku usaha yang berskala IKM.
Bupati melanjutkan hilirisasi merupakan upaya menuju kemandirian daerah dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat, khususnya para nelayan.
Selama ini sebagian besar dari kekayaan alam laut Pesisir Selatan dijual dalam bentuk bahan mentah, sehingga ekonomi nelayan cenderung tidak bergerak.
Industri pengolahan merupakan salah satu langkah menuju kemandirian dan pertumbuhan ekonomi daerah yang berkelanjutan, karna dinilai mampu memberi kesejahteraan pada masyarakat khususnya keluarga nelayan.
"Salah satu syarat kemajuan daerah secara ekonomi adalah tumbuhnya kegiatan industri," ungkapnya.
Ia melanjutkan, dalam dua tahun terakhir sudah mulai berakselerasi lebih baik dan terlihat jelas dalam struktur pendapatan Domestik Regional Bruto (PDRB) sejak 2021.
Karena itu, Pemerintah Pesisir Selatan dalam RPJMD memadukan besarnya potensi disisi hulu dengan percepatan pertumbuhan industri pengelolahan.
"Semoga pengoperasian Sentra IKM ini bisa cepat bergerak, sehingga proses produksi hasil perikanan akan lebih bergairah dan bersemangat," tuturnya.
Pemerintah kabupaten juga berharap sentra IKM perikanan tidak sekedar menghasilkan produk, namun sekaligus melahirkan pelaku usaha yang berdaya saing, baik secara nasional maupun internasional," terang bupati.
Secara terpisah Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumbar, Ilmi, ST mengatakan sektor industri merupakan salah satu sektor yang berperan penting dalam pembangunan nasional.
kontribusi sektor industri terhadap pembangunan nasional dari tahun ke tahun menunjukkan kontribusi yang signifikan, peranan sektor industri dalam pembangunan ekonomi di berbagai negara sangatlah penting.
"Karena sektor industri memiliki beberapa keunggulan dalam hal akselerasi pembangunan keunggulan-keunggulan sektor industri tersebut diantaranya memberikan kontribusi bagi penyerapan tenaga kerja," ungkapnya.(wandi)