Menurun, 2023 Sawahlunto Tanpa DID -->

Iklan Atas

Menurun, 2023 Sawahlunto Tanpa DID

Selasa, 11 Oktober 2022
Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan di lingkungan Pemko Sawahlunto.


Sawahlunto, fajarsumbar.com - Secara keseluruhan dilihat motivasi ini agak menurun di lingkungan pemerintahan Kota Sawahlunto. 


Secara keseluruhan, ini dibuktikan tahun 2023, dari hasil penilaian pemerintah pusat, kita tak dapat DID (Dana Insentif Daerah-red). 


"Berarti, memang dari penilaian kinerja kita termasuk yang kurang bagus," ungkap Walikota Sawahlunto Deri Asta. 


Hal tersebut disampaikan Walikota Sawahlunto dalam pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan 10 pengangkatan PNS dalam jabatan pimpinan tinggi pratama dan 81 pengangkatan PNS dalam jabatan administrator dan pengawas di lingkungan pemerintah Kota Sawahlunto, bertempat di Gedung Pusat Kebudayaan (GPK), Selasa (11/10/2022). 


"Oleh sebab itu, tentu harapannya rotasi dan mutasi pada hari ini bisa memicu semangat kita lagi untuk bekerja, sehingga kita banyak bisa melakukan inovasi di berbagai bidang. Karena inovasi dan DID itu didapatkan karena keaktifan kita di OPD masing-masing. Karena inovasi daerah itu didapatkan dari OPD atau dinas masing-masing. Ini yang kita lihat kurang," sambung Wako yang juga disiarkan melalui siaran langsung instagram BKPSDM Sawahlunto Official. 


Dijelaskannya, "apakah itu skema pelaporan dan berbagai hal, tetapi secara prinsip kita tidak mendapatkan DID. Ini ukuran dari pemerintah pusat. Artinya kita tidak perlu memperdebatkan ini, dimana salahnya. Tapi ini menjadi ajang evaluasi kita untuk meningkatkan ini dimasa yang akan datang.  Ini penting bapak ibu sekalian, di samping di bidang penghargaan, inovasi itu ada anggaran yang kita terima."


"Kondisi Kota Sawahlunto, tingkat kemampuan kita untuk melakukan belanja tidak sampai 10 persen. Sisanya kita menunggu dari dana transfer, dana transfer itu ada rumusnya, yang di luar rumus adalah inovasi daerah (DID). Jadi prestasi-prestasi dicatat dan diberikan anggaran lebih. Itu yang pertama," akunya kemudian. 


Selanjutnya, yang kedua, kami lihat teamwork baik itu internal OPD maupun secara keseluruhan di tim pemerintahan Kota Sawahlunto. Bapak ibu melaksanakan kegiatan ada acuannya, ada program yang kita tuju, yaitu program yang di catat dalam program RPJMD (Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah). Ini acuan kita bekerja. 


"Kami berharap kepada seluruh pimpinan OPD, benar-benar mengetahui secara rinci apa yang namanya RPJMD, berapa target capaian kita.  Dari situlah mungkin kita bekerja dan kita tidak bisa bekerja sendiri. Karena ibarat tubuh, OPD-OPD ini adalah perlengkapan, kaki tangan mata dan telinga. Kita satu tim yang besar. Jadi tidak ada satu OPD yang pintar, satu OPD yang tidak bermanfaat. Semuanya sama. Semuanya adalah perlengkapan yang akan menggerakkan tubuh secara keseluruhan," cetusnya. 


lebih lanjut diterangkannya, "Ini kami lihat masih ada ego masing-masing OPD, tidak bisa kita bekerja sendiri, pintar sendiri tidak bisa, harus bersama-sama, karena kita adalah tim. Ini perlu kita tingkatkan lagi melalui fungsi kordinator dari Sekretaris Daerah dan beberapa asisten. Supaya apa yang kita lakukan itu bisa lebih maksimal."


"Kemudian kordinasi di internal OPD, ini juga penting, harapannya tentu kalau kordinasi berjalan dengan baik, pembagian tugas job description berjalan dengan baik. InsyaAllah tentu apa program yang dilaksanakan OPD bisa kita laksanakan dengan cepat. Oleh sebab itu kami memang meminta kepada bapak ibu yang hadir pada hari ini untuk sedikit kita merubah pola, terutama mindset," bebernya. 


Seiring perjalanan waktu, kata Wako, dengan adanya pandemi mengajar kita berbagai hal. Pandemi mengajarkan kita inovasi. Pandemi mengajarkan kita melakukan perubahan-perubahan. Tertumpang harapan seluruh masyarakat Sawahlunto, kita bekerja secara maksimal, sehingga program dan tujuan bisa dilaksanakan dengan baik. 


"Oleh sebab itu kami menyampaikan apresiasi dan terimakasih karena kita semua selama ini sudah bekerja dengan baik. Tapi kedepan perlu kita tingkatkan motivasi kerja kita, semangat berkerja dan kekompakan kita dalam bekerja. Ini merupakan faktor yang penting dalam menjalankan program pemerintahan di Kota Sawahlunto," katanya. 


Deri Asta menyampaikan selamat kepada pejabat yang telah dilantik pada hari ini, tentu terpumpang harapan dari seluruh masyarakat Kota Sawahlunto, yaitu tentu dengan melaksanakan tugas dengan baik. Karena bapak ibu punya tugas untuk menjalankan kegiatan roda pemerintahan bersama-sama, satu teamwork, satu tim besar yaitu pemerintah Kota Sawahlunto. 


"Ada beberapa catatan yang kami ingin sampaikan, yang pertama tentu kita diberi amanah sudah berjanji akan melaksanakan tugas dengan baik dan benar. Yang kedua melaksanakan tugas dengan penuh rasa tanggungjawab, karena ditangan kitalah pencapaian-pencapaian kerja roda pemerintah Kota Sawahlunto akan jadi maksimal. Kalau kita kerjakan dengan semangat yang tinggi dan  motivasi yang kuat," tandasnya.(ton)