Komentar |
| . |
Lubuk Basung – Sebanyak 16 warga binaan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas II B Lubuk Basung, Kabupaten Agam, ikuti pelatihan berbasis kompetensi di Lapas itu, Rabu (9/11).
Pelatihan ini digelar Lapas Klas II B Lubuk Basung, bekerjasama dengan UPT Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Agam, dengan lama pelaksanaan 20 hari ke depan.
Kepala UPT BLK Agam, Haris Priadi menyebutkan, pelatihan berbasis kompetensi ini dengan sub kejuruan plat welder pengelasan SMAW 2F.
Pelatihan ini dilaksanakan melalui anggaran mandiri Lapas Klas II B Lubuk Basung, yang dibuka Bupati Agam diwakili Inspektur Agam, Welfizar. “Kita di UPT BLK hanya menyediakan instruktur dan peralatan,” ujarnya.
Dikatakannya, melalui pelatihan sub kejuruan pengelasan ini, nanti warga binaan akan memproduksi pagar untuk pengamanan Lapas itu.
“Jadi, selain warga binaan dapat keahlian, produksinya juga berikan manfaat bagi Lapas,” sebut Haris.
Nanti katanya, setelah pelatihan warga binaan yang jadi peserta pelatihan ini, diberi sertifikat oleh UPT BLK.
Selain pengelasan, UPT BLK Agam juga sedang melaksanakan pelatihan untuk sub kejuruan pembuatan roti dan kue, servis sepeda motor konvensional dan asisten pembuat pakaian.
Untuk pembuatan roti dan kue ini dilaksanakan di kantor UPT BLK, sedangkan servis sepeda motor konvensional di Nagari Padang Tarok dan asisten pembuat pakaian di Nagari Simarasok.
“Besok kita juga memulai pelatihan pembuatan roti dan kue di kantor UPT BLK, Senin depan di Nagari Matur Hilia dengan sub kejuruan yang sama,” terangnya. (*/yanto)