Ratusan Pebalap Berpacu di Sirkuit Terminal Bukik Surungan -->

Iklan Atas

Ratusan Pebalap Berpacu di Sirkuit Terminal Bukik Surungan

Minggu, 13 November 2022
Salah satu kelas yang dipertandingkan di Padang Panjang Open Road Race Championship 2022 di  Padang Panjang.


Padang Panjang, fajarsumbar.com  - Meski diguyur hujan, ratusan pembalap adu kecepatan di ajang bertajuk Ex-Rider Wali Kota Padang Panjang Open Road Race Championship 2022. 


Acara ini dibuka Walikota Fadly Amran di terminal Bukik Surungan,  Kota Padang Panjang, Minggu (13/11).


Sebanyak 420  pembalap dari berbagai daerah di Indonesia, turut ambil bagian untuk menjadi yang terbaik pada gelaran yang dilaksanakan di Sirkuit Legendaris Nonpermanen (NP) Bukit Surungan.


Wako Fadly  mengapresiasi  seluruh pihak yang sudah membantu dan men-support penuh  terlaksananya kegiatan ini. 


Fadly berharap kompetisi ini bisa dilaksanakan secara sportif dengan jiwa penuh keolahragaan.


“Pemko akan terus mendukung kegiatan keolahragaan dan kepemudaan seperti ini. Insyaa Allah Kota Padang Panjang tahun 2023 akan menjadi tuan rumah Porprov. Untuk persiapan tersebut kami tengah membangun sarana Sport Center yang juga akan mempunyai sirkuit road race,” katanya.


Menurutnya, egiatan juga berdampak efek domino bagi masyarakat terutama para pelaku UMKM dan warga sekitar.


“Terlihat  banyak  pelaku UMKM yang hadir. Ini yang kita harapkan, kebangkitan sosial ekonomi melalui ajang multi iven yang diselenggarakan,” tambahnya.


Wakil Sekretaris Ex-Rider Sumbar, Firman Setiawan menyebut ajang ini memperlombakan 15 kelas dan dua kelas eksebisi. 


Kegiatan ini untuk  mencari bakat dan talenta muda dalam olahraga balap motor. Kemudian juga untuk mengurangi kenakalan-kenakalan remaja seperti balap liar serta ugal-ugalan di jalanan. 


Balap ini terselenggara tak lepas support penuh dari Pemerintah Kota Padang Panjang dan para sponsor.


Firman menambahkan, untuk para pelaku UMKM di Padang Panjang khususnya warga sekitar yang ingin berjualan di iven ini, pihaknya tidak memungut biaya retribusi, amun untuk penonton pengunjung  dipungut biaya masuk sebesar Rp25 ribu per orang.


“Ini juga merupakan salah satu bentuk upaya dari kami untuk menggeliatkan kembali UMKM setelah masa sulit pandemi Covid-19. Semoga dengan adanya event ini dapat memberi berkah bagi teman-teman UMKM dan kita semua. Panitia acara juga kita ambil dari warga sekitar, seperti marshall, umbrella dan lainnya,” terangnya. (syam)