Komentar |
| . |
Pessel - Dalam rangka peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat, RSUD Tapan menjalin kerjasama dengan BPJS Kesehatan.
Penandatanganan kerjasama itu dilakukan oleh Direktur RSUD Tapan, drg. Amri dan Kepala BPJS Kesehatan Cabang Padang, Yesi Rahmi yang disaksikan Bupati Pesisir Selatan diwakili Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Nuzriwan bersama Kepala Dinas Kesehatan, dr.Syahrizal Antoni dan seluruh kepala perangkat daerah di halaman kantor bupati setempat, Senin (7/11).
Staf Ahli Bupati Bidang Kemasyarakatan dan SDM, Nuzirwan pada kesempatan itu mengapresiasi kerjasama RSUD Tapan dengan BPJS Kesehatan dalam upaya peningkatan kesehatan masyarakat tersebut.
Dikatakan, pembangunan kesehatan merupakan salah satu prioritas pembangunan yang dilaksanakan Pemkab Pesisir Selatan. Pembangunan bidang kesehatan itu meliputi sarana dan prasarana, kualitas tenaga kesehatan, pemberdayaan masyarakat, penyuluhan kesehatan dan lainnya.
"Kesehatan itu sangat penting dan menjadi kebutuhan pokok masyarakat. Makanya budaya hidup sehat harus diterapkan masyarakat, tentu perlu penyuluhan kesehatan secara maksimal oleh tenaga medis yang ada," ujarnya.
Dalam hal ini, RSUD Tapan diharapkan fokus meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan pada masyarakat. "Ya, meningkatkan pelayanan kesehatan pada masyarakat harus menjadi skala prioritas rumah sakit. Selanjutnya, tenaga kesehatan diminta melaksanakan fungsinya dengan baik," harapnya.
Nuzirwan lebih lanjut mengingatkan pada seluruh tenaga kesehatan dan manajemen bahwa pelayanan kesehatan di rumah sakit tidak boleh membeda-bedakan status sosial masyarakat yang membutuhkan layanan kesehatan.
"Ya, semua masyarakat harus mendapat perlakuan sama, dan harus mendapat pelayanan kesehatan yang maksimal. Hal itu sudah menjadi komitmen kita bersama," tegasnya.
Dikatakan, sarana dan prasarana rumah sakit juga hendaknya terus ditingkatkan, salah satunya gedung paru baru yang telah dioperasionalkan untuk memberikan pelayanan kesehatan masyarakat. Dengan keberadaan gedung paru tersebut diharapkan kualitas pelayanan kesehatan akan meningkat.
Sementara itu Kepala Dinas Kesehatan Pesisir Selatan, dr.Syahrizal Antoni mengatakan, dengan adanya kerjasama ini, maka RSUD Tapan yang sebelumnya berstatus Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) berubah menjadi Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjut (FKRTL).
"RSUD Tapan mulai tanggal 8 November 2022 sudah bisa merawat dan menerima rujukan pasien-pasien BPJS dari Puskesmas atau FKTP dari Kecamatan Silaut, Lunang, Basa Ampek Balai Tapan, Ranah Ampek Hulu Tapan, Pancung Soal dan Air Pura," ungkapnya.
"Saya meminta tenaga kesehatan serta manajemen agar melaksanakan tugas dan fungsi sebagaimana mestinya. Kemudian kita akan terus memonitor dan mengevaluasi pelayanan rumah sakit. Lalu, pembangunan kesehatan memerlukan dukungan dari seluruh komponen yang ada. Kita berharap seluruh komponen berperan dalam pembangunan kesehatan," katanya. (*/wandi)