Komentar
 |
| Beberapa jenis shampo hasil karya guna Perguruan Diniyyah yang dipamerkan kegiatan bertajuk Diaplay Proyek 2022. |
Padang Panjang, fajarsumbar.com - Selama tahun 2022 Santri Diniyyah Puteri Padang menghasilkan 237 karya guna yang dapat dimanfaatkan masyarakat secara luas.
Karya tersebut dipamerkan pada display proyek yang dilaksanakan, Sabtu (17/12) di Pondok Pesantren Diniyyah Puteri.
Informasi yang disampaikan Humas Diniyyah Puteri, Minggu (18/12), 237 karya tersebut dihasilkan santri Madrasah Tsanawiyah Diniyyah Menengah Pertama (MTsS DMP) dan Madrasah Aliyah Swasta Kulliyatul Mu’allimat El Islamiyah (MAS KMI).
Mereka menghadirkan enam macam kategori karya, meliputi literasi sebanyak 75 karya, media pembelajaran 36 karya, seni dan kerajinan 58 karya, sains dan teknologi 26 karya, quiz dan game 29 karya serta produk dan makanan 13 karya.
Pimpinan Perguruan Diniyyah Puteri ketika membuka Display Proyek Karya Santri ini mengatakan, pendidikan itu sejatinya memiliki tiga level, yakni makna guna, daya guna, dan yang tertinggi adalah karya guna.
“Pendidikan karya guna inilah yang diterapkan pada pembuatan proyek karya santri Diniyyah Puteri. Sehingga tidak hanya belajar mengetahui dan menggunakannya, tetapi juga menciptakan suatu karya dari pemikiran mereka,” katanya.
Salah seorang wali santri, Dr. Dede Pramayoza, S.Sn, M.A mengapresiasi berbagai proyek yang dibuat santri.
“Proyek ini berhasil mengubah image dari sebuah sekolah pesantren, menyatakan bahwasannya santri juga mampu mengembangkan ide dan gagasannya mengenai literasi, sains dan teknologi,” katanya.
Menurutnya, meski gagasan yang ditawarkan sederhana, tidak semua orang memikirkannya.
“Bahan yang diolah menjadi produk pun bahan-bahan yang sudah tidak terpakai sehingga benar-benar menjadi sesuatu yang kreatif dan inovatif,” tuturnya.
Sementara itu Moh. Nazri, Pengarah Kurikulum Akademi Darul Ulum Malaysia yang berkesempatan mengunjungi Display Proyek Karya santri ini mengungkapkan kekagumannya. Ia ingin mengaplikasikan kegiatan serupa di Darul Ulum, tempat ia mengajar. Ia pun berharap agar santri Diniyyah Puteri terus berkarya dan lebih inovatif lagi ke depannya. (syam)