Komentar |
| Siswa Kelas 2 SD Terseret Arus saat Ambil Bola yang Jatuh ke Gorong-Gorong |
SELONG - Pencarian bocah berinisial FMA (8) bocah SD yang terseret arus sungai di Lombok Timur dihentikan. Korban sebelumnya sudah dicari selama tujuh hari. Hari terakhir pencarian, tim SAR gabungan melakukan pencarian sampai pukul 12.00 dengan menyusuri sungai sampai laut, tepat di TPA Ijobalit.
"Pada hari ke- 7 juga sesuai SOP pencarian dihentikan dengan hasil masih nihil atas kesepakatan bersama dan pihak keluarga korban," ucap Ketua Unit SAR Lombok Timur, Lukmanul Hakim, Senin (20/02/2023).
Dikatakan, selama tujuh hari pencarian tim SAR gabungan telah menyusuri gorong-gorong dari lokasi kejadian di simpang Empat, Kantor Kelurahan Selong dan menyusuri sepanjang aliran sungai Tojang muara sungai Timba Lindur di wilayah kelurahan Suryawangi dan ini diulang beberapa kali,sebagaimana dikutip iNews.id.
"Pada hari keempat dan keenam pencarian dilakukan dengan membagi dua personel satu tim dari muara sungai sampai tepi laut, satu tim lagi menggunakan Rubber Boat Basarnas dan BPBD lotim, " ucapnya. Korban FMA sebelumnya terseret arus sungai saat mengambil bola di selokan. Rekannya sempat berupaya memberikan pertolongan, tapi korban tak bisa diselamatkan karena arus deras akibat hujan lebat disertai angin kencang.(*)