BMKG Minta Nelayan di Kalteng Waspada Gelombang Laut 2,5 Meter -->

BMKG Minta Nelayan di Kalteng Waspada Gelombang Laut 2,5 Meter

Senin, 20 Februari 2023

BMKG meminta nelayan dan masyarakat di sepanjang pesisir perairan Kalteng khususnya di wilayah selatan, untuk mewaspadai gelombang laut setinggi 2,5 meter.



PALANGKA RAYA  - Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) meminta nelayan dan masyarakat di sepanjang pesisir perairan Kalimantan Tengah (Kalteng), khususnya di wilayah selatan, untuk mewaspadai gelombang laut setinggi 2,5 meter. 


Hal itu diunkapkan prakirawan BMKG Tjilik Riwut Palangka Raya, Ika. Bukan itu saja, pihaknya juga meminta warga pesisir waspada adanya pertumbuhan awan konvektif atau awan cumulonimbus (CB),sebagaimana dikutip iNews.id.


Pertumbuhan awan ini, kata dia, dapat berpotensi menjadikan hujan intensitas sedang hingga lebat, dan menimbulkan angin kencang, serta menambah tinggi gelombang air laut. "Prospek tinggi gelombang mingguan di wilayah Perairan Selatan Kalimantan Tengah berpotensi sekitar 1.0 – 2.5 meter. Kami minta masyarakat pesisir selalu waspada," katanya, Senin (20/2/2023).


Dia mengatakan, untuk angin, dilihat dari potensinya, selama sepekan ke depan kecepatannya diperkirakan antara 10-20 kilometer/jam. Angin ini umumnya bertiup dari arah Barat Daya menuju Barat Laut. 


"Sementara kondisi cuaca wilayah Kalteng, umumnya berawan hingga hujan ringan. Berpotensi hujan sedang hingga lebat di sebagian besar wilayah Kalimantan Tengah. Suhu udara berkisar antara 23°C–33°C. Kelembaban udara berkisar antara 50–100 persen," ujarnya.


Kondisi itu juga harus menjadikan masyarakat semakin waspada terhadap potensi adanya genangan air, banjir, banjir bandang, tanah longsor, dan pohon tumbang akibat terjadinya hujan intensitas sedang hingga lebat yang dapat disertai petir atau kilat dan angin kencang. 


Jika melihat fenomena tersebut, kata dia, masyarakat diminta waspada dan segera mencari tempat teduh, namun tidak di bawah pohon.  Saat terjadi hujan deras disertai angin kencang dan petir, masyarakat diminta segera mencari tempat berlindung yang aman seperti di dalam rumah atau gedung.(*)