Komentar
 |
| Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo beri keterangan terkait pemulangan dua korban kerusuhan Wamena ke Medan. |
JAYAPURA - Jenazah kedua warga pendatang yang menjadi korbankerusuhan di Wamena, Kabupaten Jayawijaya, Provinsi Papua Pegunungan telah diterbangkan pulang ke kampung halaman. Kedua jenazah diterbangkan ke Jayapura menuju Medan, Sumatera Utara, Sabtu (25/2/2023) pagi.
Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Ignatius Benny Ady Prabowo mengatakan, identitas kedua korban bernama Ramot Siagian (28) dan Albert Sitorus, sebagaimana dikutip iNews.id.
"Kedua jenazah sudah dibawa ke Jayapura untuk diterbangkan ke kampung halaman di Medan melalui Jakarta," ujarnya, Sabtu (25/2/2023).
Menurutnya, situasi terkini di Wamena hingga saat ini aman dan kondusif. Namun aparat masih berjaga-jaga untuk mencegah terjadinya hal tak diinginkan.
"Personel di lapangan juga terus melakukan patroli," katanya.
Dia mengatakan, Polres Jayawijaya sudah melakukan langkah-langkah penanggulangan pascakerusuhan di Wamena. Polri akan menyikapi setiap permasalahan dengan pendekatan humanis dalam hal penyelesaian dan berharap kejadian seperti ini tidak terulang kembali.
Selain itu, Propam Polda Papua juga akan memeriksa anggota yang menangani kerusuhan akibat isu penculikan anak.
Sebelumnya, kerusuhan pecah di Sinakma, Wamena, Kabupaten Jayawijaya. Kericuhan dipicu adanya isu penculikan anak yang mengakibatkan 10 orang meninggal, 23 warga dan 18 aparat luka-luka, 13 ruko serta 2 rumah terbakar.(*)