Jelang Ramadhan, Solsel Dihantam Banjir Setinggi Orang Dewasa, Ratusan Rumah Terendam -->

Iklan Atas

Jelang Ramadhan, Solsel Dihantam Banjir Setinggi Orang Dewasa, Ratusan Rumah Terendam

Minggu, 19 Maret 2023

Banjir setinggi pinggang otang dewasa melanda sejumlah kawasan di Solok Selatan, tanpak warga Kampung Terandam menyelamatkan diri.


Solsel, fajarsumbar.com - Hujan yang terus melanda kawasan Kabupaten Solok Selatan (Solsel) selama satu bulan terakhir ini, membuat sejumlah sungai meluap dan membuat hampir semua daerah mengalami kebanjiran. 


Sejak tadi malam hingga subuh Minggu (19/3/2023) hujan lebat disertai petir tidak henti hentinya mengguyur wikayah Solok Selatan, Muaralabuh pada umumnya, kendaraan dini hari itu lalu lalang tidak seperti biasanya subuh itu sangat ramai. 


Ditambah dengan para netizenpun dini hari itu banyak yang melaporkan kondisi terkini baik itu melalui FB, vieio video singkat, twiter dan instagram. 


Hasil pantauan media pagi itu disejumlah titik dan ganangan air setinggi orang dewasa sudah masuk kedalam rumah mereka dan air deras di jalanan. 


Yang terparah di Nagari Koto Baru, Sungai Batang Bangko memperlihatkan aktivitasnya, tidak terbendung tingginya sungai Batang Bangko hampir sampai di depan pintu menara Songket yang jadi Ikon Wisata Solok Selatan, belum lagi jembatan di Jorong Kampung Nan Limo hampir tercapai air Sungai Batang Bangko. 


.


Jorong Kiambang masih di Nagari Koto Baru tetap menjadi sasaran banjir, kedalam air di Jorong Kiambang hampir mecapai pundak orang dewasa, satu buah sekolah SD akan menjadi sasaran air kiriman. 


Jorong Kampung Terandam, Nagari Pasar Muaralabuh, pagi itu terlihat semua warga panik, air setinggi pinggang orang dewasa menggenangi ratusan rumah, warga berupaya menyelamatkan harta benda dan mobil mereka ketempat yang lebih tinggi, Makopolsek Sungai Pagu juga tidak luput dari hantaman banjir. 


Nagari Pasir Talang Selatan hampir merata di setiap kejorongan rumah warga dimasuki air bah, warga Jorong Kampung Palak berkemas kemas menyelamatkan harta. benda. mereka. 


Pagi itu Badan Penangulangan Bencana Daerah (BPBD) Solok Selatan nersama anggota langsung turun kelokasi dan memberikan pertolongan kepada warga yang terkena dampak banjir malam itu. 


Kepala BPBD Solok Selatan Novi Hendrik di lokasi membenarkan hujan yang melanda kawasan Solok Selatan dalam satu bulan terakhir ini tidak bisa dibendungi, puncaknya terjadi malam tadi sekitar pukul 02.00 Wib "Pihak kami bersama tim malam itu sudah turun kelokasi, tapi kami belum bisa berbuat, karena hujan dan air secara cepat datangnya, apalagi disertai petir," ujarnya.


Terkait dengan kerugian pasca banjir ini, pihak BPBD belum bisa merinci, karena saat ini anggotanya sedang mendata kerugian apa yang ditimbulkan, dalam peristiwa ini tidak ada korban. jiwa maupun rumah hanyut. "Ini akan kami laporkan kepimpinan untuk ditindak lanjuti," tutupnya. (Abg)