Petinju Tuan Rumah Berguguran -->

Iklan Atas

Petinju Tuan Rumah Berguguran

Selasa, 14 Maret 2023

 

Wasit mengangkat tangan petinju pemenang.


Padang Panjang, fajarsumbar.com - Empat petinju tuan rumah Padang Panjang yang bertanding di babak penyisihan Kejuaraan Tinju Test Event Porprov XVI-2023, harus mengakui keunggulan lawannya masing-masing.


Bertarung di GOR Bancah Laweh, Senin (13/3), petinju putri Relia Agisti harus mengakui keunggulan lawannya dari Pasaman Barat, Friska Wulandari. 


Di kelas Elite 63 Kg Women itu, Friska secara telak mengalahkan Relia dengan mencatat kemenangan RSC (referee stop contest) saat babak pertama baru berlangsung satu menit.


Pukulan jab dikombinasi dengan straight yang keras, serta uppercut langsung membuat Relia terhuyung dan mendapat hitungan. wasit Ales yang memimpin jalannya laga tersebut harus menghentikan pertandingan.


Sementara petinju putri lainnya, Selvia Ramadani dikalahkan petinju Kota Padang di Kelas Elite 60 Kg Women. 


Melawan Zara Tsukyiah, Selvia mampu bertahan hingga tiga ronde. Di bawah teriakan penonton yang terus bersorak menyemangatinya, Selvia mampu meladeni Zara dengan sengit. 


Pertandingan yang dipimpin wasit Aguswan ini, ronde pertamanya berlangsung saling jual beli pukulan. Beberapa hook kanan dan kiri Selvia terlihat beberapa kali mengenai sasaran. Setiap ronde dalam pertandingan ini berlangsung selama 3 menit.


Pemandangan yang sama tersaji pada ronde kedua. kedua petinju saling balas pukulan di atas ring. Memasuki ronde ketiga, tidak banyak pukulan yang terjadi kedua petinju lebih banyak melakukan clinch (merangkul lawan). Usai pertandingan akhirnya kemenangan diraih Zara.


Petinju putra Padang Panjang, Felix Rolandus Sujono yang turun di kelas Elite 60 Kg, melawan Yusril Ilahi asal Kabupaten Pasaman.


Dalam pertandingan yang dipimpim wasit, Nofirmansyah ini, kekalahan harus diterima Felix. Petinju 21 tahun yang kuliah jurusan ilmu komunikasi Unand ini

dinyatakan Knoct Out (KO) setelah tidak dapat melanjutkan pertandingan di pertengahan ronde ketiga akibat menerima hook beruntun dari lawan.


Di pertandingan terakhir, petinju Padang Panjang kembali harus mengakui keunggulan lawan. Arif Maulana dari sudut merah yang turun pada kelas Elite 86 Kg Man harus mengakhiri pertandingan lebih cepat. Ia dinyatakan undur diri pada ronde kedua oleh wasit Arifni setelah pelatih melemparkan handuk ke dalam ring.


Ketua Pertina Padang Panjang, Afrizal Lubis mengakui persiapan yang dilakukan dalam test event kali ini masih kurang sempurna. Ia menilai atlet yang turun juga harus perlu banyak latihan lagi.


“Para atlet yang turun ada yang sudah maksimal dan ada yang kurang maksimal. Hal ini akan menjadi catatan bagi kami di Pertina untuk mempersiapkan Porprov nanti,” sebutnya.


Namun demikian Afrizal berharap kepada petinju Padang Panjang yang masih akan Selasa (14/3) ini dapat mempersiapkan diri dan memberikan hasil yang maksimal. Sehingga dapat memberikan kemenangan untuk Kota Padang Panjang. (syam).