Komentar |
| Tumpah rua peserta Balimau masyarakat Solok Selatan di objek wisata Hoot Water Bom, Kecamatan Pauh Duo, Solsel. |
Solsel, fajarsumbar.com - Memasuki bulan suci Ramadhan 1444 H, sebagian besar masyarakat Solok Selatan melakukan kegiatan 'balimau'. Kegiatan ini dihadiri ratusan masyarakat Solok Selatan dengan beragam kegiatan dari makan basamo hingga hiburan.
Bupati Solok Selatan H Khairunas dalam sambutannya mengajak masyarakat dalam memasuki bulan Ramadhan untuk bersama menjaga keamanan dan ketertiban.
"Mari kita jaga Ramadhan, jaga keamanan, ketertiban selama melaksanakan ibadah di bulan suci," kata Khairunas di objek wisata Hot Waterboom Sapan Maluluang, Kecamatan Pauh Duo, Minggu (20/3/2023).
Mengangkat tema "Balimau Basamo, Persatuan Kuat, UMKM Hebat, Solok Selatan Melompat", merupakan cerminan persatuan, pemberdayaan masyarakat melalui UMKM, demi terwujudnya Solok Selatan maju dan sejahtera.
Dalam kegiatan ini disediakan sebanyak 12.240 porsi makanan gratis kepada masyarakat yang berkunjung dan melibatkan sebanyak 106 pelaku usaha kuliner di Solok Selatan. Penyediaan tersebut juga melibatkan 32 Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dan pihak sponsor Bank Nagari dan PT. Supreme Energy.
Kegiatan Balimau juga didatangkan artis ibukota, Khairat KDI.
Acara ini juga menghadirkan tausiah yang diisi oleh Idris Halim, S.Ag. Dalam penyampaiannya bahwa Baliamau merupakan tradisi dengan makna membersihkan pakaian, diri, dan membersihkan hubungan antar sesama muslim.
"Mensucikan diri, saling memaafkan, kita munculkan situasi baru menyambut bulan suci Ramadhan 1444 H," paparnya.
Kemudian momentum bulan Ramadhan hendaknya juga dijadikan sarana untuk mendapatkan ampunan dari Allah SWT.
Untuk diketahui Balimau merupakan tradisi masyarakat Solok Selatan jelang ramadhan. Biasanya dilakukan kegiatan mandi bersama di sungai-sungai yang ada di kabupaten ini.
Tradisi Balimau memiliki filosofi untuk membersihkan diri ketika memasuki bulan Ramadhan. Selain itu juga untuk mempertemukan masyarakat, menjalin, dan mempererat silaturahmi. (Abg)