Komentar
 |
| Ilustrasi |
Jakarta - Menguak asal usul minyak bintang yang dipakai Ibu Ida Dayak melakukan pengobatan memang menarik. Beberapa waktu terakhir warganet digegerkan dengan pengobatan tradisional yang unik.
Menguak asal usul minyak bintang yang dipakai Ibu Ida Dayak ternyata memiliki harga Rp50.000. minyak tradisional asli Dayak yang digunakan untuk melakukan pengobatan. Melansir dari laman resmi Kemendikbud pada Kamis (6/4/2023), minyak ini termasuk warisan budaya yang sudah ada sejak zaman dulu.
Konon, minyak bintang muncul dari sebuah ilmu magis yang berkembang di masyarakat Dayak Benuaq dan Dayak Tunjung di Kabupaten Kutai Barat, Provinsi Kalimantan Timur. Mulanya orang mempelajari ilmu minyak bintang untuk dapat bertahan dan menyerang musuh pada masa perang,sebagaimana dikutip Okezone.com.
Kepercayaan yang beredar di masyarakat, minyak bintang memiliki keistimewaan dengan dapat menghidupkan pemiliknya yang mati terbunuh. Yakni, bila bintang-bintang di langit sudah nampak, maka pemilik ilmu ini dapat hidup kembali.
Minyak sakti ini pada zaman dulu memiliki fungsi sosial sebagai penambah semangat untuk membela sukunya masing-masing dalam perang suku. Minyak bintang bisa didapatkan dengan cara dibeli (temaai) sebesar lima sampai sepuluh antang.
Kala itu, harga tersebut termasuk harga yang sangat besar. Maka tak heran jika jumlah orang yang mampu memiliki ilmu ini sangat sedikit.
Cara pakainya pun dengan minum beberapa tetes pada malam hari, itu diyakini akan dapat bertahan seumur hidup. Sayangnya minyak bintang ini hanya bermanfaat bagi pemilik ilmu tetapi tidak dapat menolong orang lain.
Berbeda dengan zaman dulu, kini minyak bintang sangat mudah didapatkan. Minyak ini terbuat dari beragam jenis akar, seperti ginseng hutan, akar paku atei, akar supa, sere hingga batang sendiri.
Sebagai informasi pengobatan yang dilakukan seorang wanita bernama Ida tersebut mencuri perhatian sebab, diyakini pasien yang datang sembuh setelah diobati. Para pasien yang berobat umumnya menderita stroke, tuna wicara, hingga patah tulang.
Cara pengobatannya pun terbilang unik, dengan mengenakan baju adat suku Dayak dan membawa minyak, ibu Ida sukses menyembuhkan pasiennya. Saking ramainya diperbincangkan, pengobatan tradisional yang dilakukan di GOR Divif 1 Kostrad, Jalan Raya Bogor-Jakarta Km 39 Cilodong, Depok ini sempat dikunjungi mantan Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
Itulah asal-usul minyak bintang yang dipakai Ibu Ida Dayak melakukan pengobatan.(*)