Komentar |
| dr. Dian Puspita Fadly Amran ketika menerima penghargaan Bunda PAUD Tingkat Nasional di Jakarta Rabu lalu. |
Padang Panjang, fajarsumbar.com - Bunda PAUD Kota Padang Panjang, dr. Dian Puspita Fadly Amran, Sp.JP menerima penghargaan Apresiasi Bunda PAUD Tingkat Nasional Tahun 2021 kategori Wiyata Dharma Pratama berupa pin emas dan sertifikat.
Penghargaan diserahkan Plt. Direktur PAUD, Komalasari, M.Pd didampingi Kapokja Direktorat PAUD di Gedung Kemendikbudristek RI, Jakarta, Rabu (17/5).
Komalasari mengatakan, penghargaan ini merupakan apresiasi atas kinerja dan kepedulian yang tinggi dr. Dian atas dukungan terhadap peningkatan layanan PAUD yang berkualitas di Padang Panjang.
"Penghargaan ini kami serahkan karena bentuk kepedulian Bunda PAUD Padang Panjang yang tinggi, serta dukungan yang tiada henti untuk peningkatan layanan PAUD," kata Komalasari.
Menyambut hal itu, Dian menyampaikan, terima kasih atas penghargaan yang diberikan. Ini adalah hasil kerja keras pihaknya bersama PAUD Padang Panjang.
"Penghargaan ini diraih dengan adanya program yang telah dibentuk bersama PAUD guna meningkatkan layanan PAUD di Padang Panjang," sebutnya.
Program yang telah dilakukan di antaranya terbentuknya gugus tugas PAUD HI (holistik integratif-red), Forum Komunikasi PAUD SD, KKG PAUD SD dan Pokja Bunda PAUD. Penetapan penyelenggaraan PAUD HI di seluruh satuan PAUD. Memiliki kurikulum muatan lokal berbasis budaya Minangkabau. Pemberian insentif bagi seluruh pendidik PAUD yang telah bersertifikat klasifikasi. Jalinan kemitraan satuan PAUD dengan pihak-pihak lainnya.
"Kami juga berterima kasih kepada Direktur PAUD atas bantuan-bantuan yang telah diberikan ke Padang Panjang," kata Dian.
Selain menerima penghargaan, Dian juga beraudiensi dengan Direktur PAUD, Ditjen PAUD, Dikdasmen, Kemdikbudristek RI terkait program unggulan Direktorat PAUD yang bisa disandingkan dengan program PAUD di Padang Panjang.
Komalasari menyampaikan, ada lima program unggulan di Kemdikbudristek 2023. Di antaranya penyelenggaraan PAUD HI, implementasi kurikulum merdeka, transisi PAUD SD, perencanaan berbasis data dan program penggerak (guru dan sekolah penggerak).
Turut hadir dalam kegiatan tersebut Kabid Pembinaan Kebudayaan, PAUD dan PNF, JF. Widyaprada ahli muda, Tim BOP PAUD Dinas Pendidikan dan perwakilan kepsek serta 10 guru TK. (syam)