Komentar |
| . |
Sijunjung – Sebanyak 70 peserta dari berbagai unsur, pada Rabu (17/5/2023) mengikuti Sosialisasi dan Deklarasi Pengawasan Partisipatif Pemilu 2024.
Kegiatan tersebut juga dilakukan penandatangaan deklarsi yang telah dirancang Bawaslu Sijunjung.
Kegiatan tersebut diselenggarakan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Sijunjung, Sumatera Barat di Tugu Monumen Hari Jadi Kabupaten Sijunjung di Tanjung Bonai Aur, Kecamatan Sumpurkudus.
Kegiatan yang menggandeng awak media itu juga dihadiri Wakil Bupati (Wabup) Sijunjung, H. Iradatillah, S.Pt, unur Forkopimda, Forkomincam, dan undangan lainnya juga hadir.
Kegiatan sosialisasi pengawasan partisipatif dan deklarasi desa pengawasan partisipatif di Nagari Tanjung Binai Aur Selatan itu juga dihadiri Pimpinan Bawaslu Prov.Sumbar, M.Khadavi, Panwascam se-Kabupaten Sijunjung, Pengawas Kelurahan, KIPP Kabupaten Sijunjung dan Desa se-kecamatan Sumpurkudus serta Pemerintah Nagari Tanjung Binai Aur Selatan juga hadir.
“Kegiatan deklarasi dan sosialisasi ini merupakan program nasional dari Bawaslu—guna meningkatkan pengawasan partisipatif, sesuai dengan motto Bawaslu bersama rakyat awasi pemilu, bersama Bawaslu tegakkan keadilan pemilu,”kata Komisioner Bawaslu Kabupaten Sijunjung, Riki Minarsa kepada Jurnalsumbar.Com, Selasa (17/5/2023) usai kegiatan.
“Deklarasi desa pengawasan partisipatif ini merupakan kegiatan yang ke duakalinya di Kabupaten Sijunjung, deklarasi pertama di lakukan di Perkampungan Adat Nagari Sijunjung,”jelas Riki.
“Bawaslu Kabupaten Sijunjung berharap, dengan di deklarasikannya Nagari TBA sebagai desa pengawasan partisipatif, hendaknya bisa menjadi percontohan bagi nagari-nagari yang lain yang ada di Kabupaten Sijunjung dalam mewujudkan pemilu 2024 yang jujur, beritegritas dan bermartabat,”tegas Riki. (def)