Komentar.jpg) |
| . |
Bukittinggi, fajarsumbar.com - PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bukittinggi sosialisasikan PLN Mobile kepada pelajar SMK Negeri 1 Bukittinggi. Bertempat di Mushalla SMK Negeri 1 Bukittinggi, Tarok Dipo, Guguk Panjang Kota Bukittinggi, acara yang berlangsung pada Senin (22/05) dihadiri oleh lebih dari 150 pelajar dan pengajar.
Manager PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Bukittinggi Zulhamdi mengatakan, di era digital seperti sekarang ini, PLN berupaya memudahkan pelanggan melalui layanan digital. ‘’Aplikasi PLN Mobile merupakan transformasi pelayanan PLN untuk memudahkan pelanggan mendapatkan layanan kelistrikan dalam satu genggaman. Berbagai layanan kelistrikan PLN sudah dikemas secara user friendly melalui aplikasi ini,’’ terangnya.
PLN Mobile dilengkapi dengan fitur pembayaran rekening atau pembelian token, permohonan pasang baru, perubahan daya, penerangan ekstra, dan lain sebagainya. Ada pula informasi-informasi kelistrikan, seperti promo kelistrikan maupun berita-berita terkini tentang kelistrikan hingga “Marketplace”; tempat berkumpulnya UMKM binaan PLN di seluruh Indonesia.
Kepala SMK Negeri 1 Bukittinggi Muhammad Dinin mengapresiasi inisiatif PLN untuk mengadakan sosialisasi terkait PLN Mobile di sekolah-sekolah termasuk sekolah yang ia pimpin. ‘’Anak muda saat ini cepat sekali beradaptasi dengan gadget termasuk aplikasi-aplikasi kekinian. Jadi tepat untuk mengenalkan atau mensosialisasikan PLN Mobile kepada pelajar,” sampainya.
Dinin lantas berharap, sosialisasi ini dapat meningkatkan pemahaman para pelajar tentang PLN dan layanan PLN. “Semoga setelah ini siswa siswi kami menjadi pengguna aktif PLN Mobile dan dapat menginformasikan tentang PLN Mobile kepada lingkungan sekitarnya,” lanjutnya.
Sebelumnya, PLN UP3 Bukittinggi pun telah menyambangi anggota Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) se-kota Bukittinggi yang sedang menggelar acara Halal BiHalal PGRI se-Kotamadya Bukittinggi di Hotel Pusako Bukittinggi, Kamis (11/05). Pada kegiatan yang dihadiri langsung oleh Walikota Bukittinggi Erman Safar tersebut, PLN UP3 Bukittinggi sosialisasikan PLN Mobile serta beberapa program promo PLN.
Di tempat terpisah, manajemen dan tim Pemasaran PLN UP3 Padang tersebar kenalkan PLN Mobile dan berbagai program PLN kepada masyarakat Kota Padang yang ramai berkumpul di kawasan _Car Free Day_ GOR H Agus Salim, Minggu (14/05).
Kepada masyarakat ramai, PLN UP3 Padang akrabkan PLN Mobile serta Program Promo terbaru PLN; Diskon Tambah Daya Hari Belanja Nasional (Harbelnas) dan PLN Cinta. Harbelnas adalah Program Promo Tambah Daya PLN untuk pelanggan semua golongan tarif mulai dari daya 450 VA untuk melakukan tambah daya hingga 5500 VA dengan hanya 250 Ribu Rupiah.
Yusuf Hadiyanto, Manager UP3 Padang menyampaikan, Harbelnas memberikan banyak keuntungan bagi pelanggan. ‘’Pelanggan dapat berbelanja di “Marketplace” PLN dulu. Dengan minimal pembelanjaan 125 Ribu Rupiah, pelanggan akan mendapatkan voucher tambah daya 250 Ribu Rupiah. Untungnya berlipat, mendapat barang berkualitas di “Marketplace” PLN Mobile, mendukung UMKM dalam negeri, lalu bisa tambah daya dengan biaya penyambungan yang sangat murah,’’ sampainya.
Sementara PLN Cinta atau Cicilan Tanpa Bunga, sebut Yusuf, merupakan program inovasi PLN dengan memberi keringanan biaya pasang baru dan tambah daya dengan sistem cicilan tanpa bunga. Program ini berlaku untuk semua golongan tarif dimana pelanggan dapat melakukan pasang baru maupun tambah daya PLN dengan biaya Rp.0,- di awal, kemudian melakukan cicilan sesuai kesepakatan, dengan maksimal 12 kali cicilan.
PLN UP3 Padang pun _open stand_ untuk peragaan demo kompor induksi dan motor listrik. ‘’PLN tak bosan-bosannya mengenalkan gaya hidup bebas polusi yaitu _electrifying lifestyle_ kepada masyarakat. Kami optimis cepat atau lambat akan lebih banyak masyarakat Sumbar mengadopsi gaya hidup ini,’’ tutur Yusuf.
Sosialisasi di SMK Negeri 1 Bukittinggi, Hotel Pusako Bukittinggi, dan GOR H Agus Salim ini berhasil gaet ratusan downloader PLN Mobile. Menjadi kebanggaan bagi PLN dapat berada lebih dekat untuk melayani masyarakat, yaitu dalam genggaman masyarakat.(*)