Komentar |
| Bupati Suhatri Bur bersama Ketua Baznas Tuangku Rahmat dan rombongan besuk Irwan Ramadi, warga Aia Tajun, Lubuak Aluang, Senin 15 Mei 2023 (foto.ikp) |
Lubuak Aluang - Jangan pernah ada masyarakat yang sakit sampai meninggal, karena tidak punya biaya untuk berobat. Dalam hal ini, pemerintahan harus berkomitmen untuk senantiasa hadir memberi solusi yang terbaik bagi masyarakat.
Demikian diteegaskan Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur ketika membesuk Irwan Ramadi, warga Kampung Tangah Nagari Air Tajun Lubuk Alung, Kecamatan Lubuk Alung, Senin (15/05/23), setelah mendapat laporan dari masyarakat tentang kondisi Irwan yang terbaring menderita penyakit diabetes.
Bersama Bupati Suhatri Bur, juga turut membesuk Ketua Baznas Rahmat Tuanku Sulaiman didampingi Wakil Ketua Zulfahmi, Camat Lubuk Alung Dion Franata, Kapolsek Lubuk Alung Iptu Arvi, Wali Nagari, Babinsa dan Bhabinkamtibmas Nagari Air Tajun Lubuk Alung.
Bupati Suhatri Bur menjelaskan, jika ada warga yang butuh pertolongan, pemerintah harus tahu lebih dulu. Wali Nagari dan Camat harus hadir menjadi solusi pertama dan wajib melaporkan ke pemerintah daerah.
"Warga yang butuh pertolongan jangan didiamkan, atau tak peduli kepada warga. Oleh karena itu, saya minta Wali Nagari dan Camat harus menyikapi segera, cepat dan tepat" harap dia menegaskan.
Sedangkan Irwan yang masih terbaring, merasa sangat bahagia atas kunjungan Bupati Suhatri Bur tersebut. Dia mengaku bahwa penyakitnya ini sudah lama diderita. Namun terasa semakin parah,sejak beberapa bulan ini.
"Sebenarnya penyakit gulo ini keturunan Pak. Tetapi sejak dua bulan terakhir, lebih ko makin parah," sebut Irwan didampingi sang istri Fatriani.
Dalam kondisi berbaring, Irwan menyampaikan ingin dirawat di rumah saja. Ia beralasan salah seorang dari anaknya, pernah belajar kesehatan."Dia yang merawat, juga selalu membersihkan Wak mah" kata Irwan kepada Bupati Suhatri Bur.
Melihat kondisi Irwan, Bupati Suhatri Bur langsung menghubungi Pendi Datuak Putiah yang membuka praktek pengobatan tradisional di Perumahan Kampung Ladang, Lubuk Alung dengan meminta bisa datang ke rumah Irwan.
"Bisa Mak Datuak datang, saya tunggu mak," ajaknya melalui telpon celulernya.
Lima belas menit kemudian, Mak Datuak Pendi tiba dan langsung mengecek kondisi Irwan.
Mak Datuak Putiah menyebutkan bahwa penyakit yang diderita Irwan, Insya' Allah bisa disembuhkan. Dia meminta Irwan agar datang ke tempat prakteknya untuk tindakan lebih lanjut.
"Pak Irwan harus berobat, Insya' Allah sampai sembuh. Jangan pikirkan tentang biaya dulu, ini atas perintah Pak Bupati, Insya Allah gratis," ucapnya.(r/saco).