Jalan Tol Padang-Pekanbaru: Terowongan Terpanjang di Indonesia yang Segera Beroperasi -->

Iklan Atas

Jalan Tol Padang-Pekanbaru: Terowongan Terpanjang di Indonesia yang Segera Beroperasi

Jumat, 21 Juli 2023
Penampakan Bor Raksasa


Padang  - Jalan Tol Padang-Pekanbaru, merupakan bagian dari Jalan Tol Trans Sumatra yang akan menghubungkan dua kota penting di Sumatra, yaitu Padang dengan Pekanbaru. Dengan panjang total mencapai 254,8 km, jalan tol ini akan menjadi penghubung vital antara Provinsi Sumatra Barat dan Provinsi Riau.


Ruas pertama dari jalan tol ini berada di wilayah Provinsi Sumatra Barat dan melewati Lembah Anai, sebuah rangkaian tebing curam yang terletak di Padang Panjang. Selanjutnya, jalan tol ini melintasi jurang di Ngarai Sianok, Bukittinggi, sebelum bersambung dengan kelok sembilan di Payakumbuh.


Proyek ini mencakup terowongan tol pertama di Indonesia yang menjadi salah satu terowongan terpanjang di negara ini, yakni terowongan sepanjang 8,95 km yang dibangun di daerah Payakumbuh. Terowongan ini memberikan manfaat besar bagi perjalanan, menghemat rute sekitar 11 km dibandingkan dengan rute alternatif.


Proses pembangunan jalan tol Padang-Pekanbaru dibagi menjadi enam tahap pengerjaan. Tahap-tahap tersebut meliputi:


Seksi 1: Padang-Sicincin sepanjang 28 km

Seksi 2: Sicincin-Bukittinggi sepanjang 41 km

Seksi 3: Bukittinggi-Payakumbuh sepanjang 36 km

Seksi 4: Payakumbuh-Pangkalan sepanjang 43 km

Seksi 5: Pangkalan-Bangkinang sepanjang 56 km

Seksi 6: Bangkinang-Pekanbaru sepanjang 38 km

Tahap keenam dari proyek ini, yaitu Seksi 6 Pekanbaru-Bangkinang, telah resmi beroperasi pada tanggal 27 Oktober 2022. Namun, saat itu belum dikenakan tarif karena masih berada dalam tahap uji coba. Pada tanggal 4 Januari 2023, Jalan Tol Trans Sumatera Ruas Pekanbaru-Padang Seksi 6 Pekanbaru-Bangkinang diresmikan oleh Presiden Joko Widodo.


Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), Basuki Hadimuljono, mengungkapkan bahwa proyek terowongan ini membutuhkan dana sekitar Rp9 triliun dari total anggaran pembangunan keseluruhan sebesar Rp78,09 triliun. Ini menunjukkan komitmen besar pemerintah dalam meningkatkan konektivitas dan mobilitas di wilayah Sumatra.


Tol Padang-Pekanbaru juga memiliki keunikan, dimana titik nol kilometernya berada di Kabupaten Padangpariaman, sehingga jalan tol ini tidak melewati langsung kota Padang, namun tetap memberikan akses yang cepat dan efisien bagi warga kedua provinsi tersebut.


Proyek ini akan membuka potensi ekonomi dan pariwisata di sepanjang jalur jalan tol tersebut. Sebagai salah satu terowongan terpanjang di Indonesia, terowongan di jalan tol ini menjadi prestasi besar bagi negeri ini dan merupakan tonggak sejarah dalam pembangunan infrastruktur di tanah air.


Sejalan dengan proyek jalan tol Padang-Pekanbaru, Indonesia juga terinspirasi dengan Terowongan Dasar Gotthard di Swiss, yang menjadi terowongan kereta api terpanjang di dunia. Proyek ini telah memberikan rute langsung yang efisien melalui pegunungan Alpen, membuka peluang baru bagi pertumbuhan ekonomi dan konektivitas antarwilayah.


Demikianlah berita mengenai Jalan Tol Padang-Pekanbaru dan terowongan tol pertama di Indonesia yang menjadi terowongan terpanjang, semoga proyek ini memberikan manfaat besar bagi masyarakat dan memperkuat persatuan antarwilayah di Indonesia.(des)