Komentar |
| Ketua BUMNag Bungo Satangkai Jefri sampaikan psparannya di depan tim penilai Provinsi |
Tanah Datar, fajarsumbar.com - Badan Usaha Milik Nagari (BUMNag) Bungo Satangkai Nagari Sungai Tarab, Kecamatan Sungai Tarab, merupakan salah satu BUMNag yang cukup eksis di Kabupaten Tanah Datar, dengan beberapa unit usaha, sehingga mampu memberikan manfaat bagi nagari dan masyarakat.
Atas prestasinya tersebut, BUMNag Bungo Satangkai berhak mewakili Kabupaten Tanah Datar, dalam mengikuti lomba BUMNag berprestasi tingkat Sumatera Barat (Sumbar) pada tahun 2023.
Bupati Tanah Datar yang diwakili Asisten Kesra dan Pemerintah Elizar bersama OPD terkait menyambut Tim Penilai BUMNag Berprestasi tingkat Sumbar, di Aula Kantor Camat Sungai Tarab, Rabu (2/8/23).
Elizar katakan, hingga saat ini, BUMNag Bungo Satangkai juga mampu memegang kepercayaan yang kami berikan, dengan masuknya sebagai nominasi BUMNag Berprestasi tingkat Provinsi Sumbar tahun 2023. "Selain memberikan manfaat bagi nagari dan juga masyarakat, BUMNag Bungo Satangkai ikut dalam mendukung program unggulan Pemkab Tanah Datar, yaitu menciptakan lapangan kerja baru," sampainya.
Elizar sampaikan lagi, hal tersebut dibuktikan dengan berbagai jenis unit usaha yang telah dikelola maupun mitra kerja, yang dilakukan BUMNag Bungo Satangkai. "Kami mengucapkan terima kasih kepada pemerintah Nagari dan juga BUMNag Bungo Satangkai, yang telah mendukung pemerintah daerah khususnya dalam menciptakan lapangan kerja dan usahawan baru," katanya.
Selain itu, Elizar juga mengucapkan selamat datang kepada seluruh Tim Penilai, karena menurutnya kedatangan tim penilai sangat dinantikan. Dan diharapkan dapat menjadikan motivasi bagi pemerintah dan masyarakat, khususnya pengurus BUMNag Bungo Satangkai dalam pengembangan BUMNag kedepannya.
Sementara itu, Ketua Tim Penilai BUMNag berprestasi yang juga Sekretaris Dinas PMD Sumbar Amriman mengatakan, lomba BUMNag Berprestasi bermaksud mewujudkan Nagari yang kuat dan tangguh, serta mandiri dalam ekonomi, politik, sosial, dan budaya melalui penguatan BUMNag. Sementara tujuannya adalah dalam memberikan pembinaan, motifasi, dan reward bagi pengurus pengelola BUMNag di Sumbar.
Adapun indikator penilaian lomba BUMNag berprestasi adalah dokumen BUMNag itu sendiri, kelembagaan, struktur organisasi, unit usaha, administrasi pelaporan dan pertanggungjawaban, pernyataan modal dan aset, dampak terhadap masyarakat, mitra serta video singkat
"Kedepannya diharapkan BUMNag dapat menjadi motor penggerak bagi perekonomian masyarakat pedesaan menuju masyarakat yang sejahtera, serta BUMNag terbaik nantinya bisa menjadi contoh bagi BUMNag lainnya se Sumbar," sampai Amriman.
Sebelumnya, Direktur BUMNag Bungo Satangkai Jefri mengatakan, BUMNag Bungo Satangkai berdiri semenjak 2017, dimana namanya diambil dari kisah Nagari yang ada di Sungai Tarab, yang mana ada dua kampung yang dijadikan menjadi satu Nagari. Istilah itu diibaratkan dua kuntum bunga, yang diikat dalam satu ikatan, yang disebut dengan Bungo Satangkai.
Jefri menyebut, dalam keberlangsungan usaha, BUMNag Sungai Tarab mendapatkan pernyataan modal dari Nagari Sungai Tarab sejak berdirinya, dan ditambah dana hibah dari Kementerian Desa dengan total Rp.872.281.294. "Hingga saat ini BUMNag Bungo Satangkai telah menjalankan beberapa unit usaha dan telah mampu memberikan bagi Pendapat Asli Nagari," katanya.
Jefri melanjutkan, adapun jenis usaha yang telah dikerjakan diantaranya pengelolaan pasar, pelayanan online, jasa foto copy dan ATK, unit penyewaan, dan jasa penggemukan sapi, serta memiliki mitra kerja dengan Bank BNI 46 dan BPJS Ketenagakerjaan.
Hal senada juga disampaikan Sekretaris Nagari Sungai Tarab Syufrihadi, bahwa BUMNag Bungo Satangkai berdiri sejak 2017 dan hingga saat ini telah memberikan hasil pada Pendapat Asli Nagari (PAN).
Penilaian BUMNag Berprestasi turut dihadiri Kepala Dinas PMDPPKB Tanah Datar Abdurrahman Hadi S. STP, M.Si, Kabag Hukum Audia Savitri S. H, M. Si, Kabag Perekonomian Masni Yuletri SE, MM, Forkopimca Sungai Tarab, Wali Nagari se Sungai Tarab, Direktur BUMNag se Sungai Tarab, tokoh masyarakat, dan undangan lainnya. (F12)